“Susah dan berat sudah pasti, tapi harus yakin Tuhan bisa memberikan kemudahan dibalik kesulitan kita," tambahnya.
15 eks pemulung terdiri dari 5 diantaranya yaitu Riyadi, Agus Suprijadi, Agus Hardian, Pertinatus Aunsi dan Andri Gunawan Prasetyo merupakan binaan Balai Karya Pangudi Luhur Bekasi
10 lainnya yaitu Sogiandi, Hendra Kuswara, Dedi Mulyadi, Didi Kanadi, Abdullah, Achmad Faisal, Nurcholis, Zul Arsyil Mazid, Maimunah, dan Muslimin
Mereka merupakan binaan LKS ERBE (Lembaga Kesejahteraan Sosial Education, Religion Bee Entertaiment) sebagai mitra kemensos.
Sebelumnya, pada Jum'at, 8 Januari 2021 Mensos telah mengantar 5 pemulung untuk bekerja di Grand Kamala Lagoon,
Baca Juga: Tidak Terima Dipuji Tampan, Seorang Pria Justru Tega Bunuh Rekannya
Grand Kamala Lagoon merupakan perusahaan yang dikelola oleh Badan Usaha Milik Negara (BUMN) PT. Pembangunan Perumahan (PP) Tbk.
Maimunah yang sebelumnya berprofesi sebagai pemulung selama tiga tahun dan kemudian mengikuti program Kemensos kini ia yakin dan ada keinginan mengubah nasib.
"Alhamdulillah saya senang dapat peluang kerja melalui Bu Risma. Saya ingin mengubah nasib,” kata Maimunah salah satu PPKS.
PPKS lain bernama Pertinatus Aunsi yang masih merasa tidak menyangka dengan posisi dirinya sekarang.