PT Adaro Diduga Jadi Salah Satu Penyebab Banjir Kalsel, Gus Umar: Erick Thohir Pura-pura Nggak Baca

- 19 Januari 2021, 14:47 WIB
Kondisi banjir di Kalimantan Selatan.
Kondisi banjir di Kalimantan Selatan. /Ragil Darmawan/Antara

Dalam cuitan tersebut disebutkan bahwa PT Adaro milik keluarga Erick Thohir merupakan salah satu perusahaan tambang yang telah mendapat perpanjangan izin dan ‘kenikmatan’ UU Minerba.

Baca Juga: Warganet Ramai-Ramai Hujat Kristen Gray di Twitter, dr. Ferdiriva: Pengguna Medsos Indonesia Ganas

“Lalu PT Adaro milik keluarga Erick Thohir (Menteri BUMN) yang memiliki konsesi tambang batubara 31.380 hektar di KalSel juga dapat perpanjangan izin.

"Tak hanya mengatur perpanjangan izin, UU Minerba juga mengatur fleksibilitas perluasan lahan hanya dengan persetujuan Menteri,” tulis akun @GreenpeaceID sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com, Selasa, 19 Januari 2021.

Dalam cuitan sebelumnya, Greenpeace Indonesia juga menyebut bahwa UU Minerba dan UU Cipta Kerja telah memberikan kontribusi bagi terjadinya bencana banjir di Kalimantan Selatan yang diprediksi akan semakin parah dari waktu ke waktu.

Baca Juga: Mbak You Mengaku Menikahi Ular, Muannas Alaidid: Begini Kok Dibela Rizal Ramli dan Benny Herman?

“Tahun 2020, DPR & Pemerintah mengesahkan revisi UU Minerba di tengah Pandemi demi menyelamatkan industri tambang batubara.

"Bagaimana UU Minerba dan UU Cipta Kerja berkontribusi membuat bencana banjir seperti di Kalsel lebih parah dan lebih sering terjadi di masa depan?” tulisnya.

Selain nama Menteri Erick Thohir, akun Greenpeace Indonesia juga turut menyebut perusahaan milik keluarga Bakrie.

Baca Juga: Mbak You Klaim Pernah Nikahi Ular, Ferdinand Singgung Rizal Ramli: Sekelas Doktor Percaya Orang ini?

Halaman:

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: Twitter @UmarAlChelsea07


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x