Network
PR TASIKMALAYA - Mantan Politikus partai Demokrat Ferdinand Hutahaean memberi tanggapan soal cuitan Pemprov DKI Jakarta yang mengutip hasil survey Tom Tom Traffic Index terbaru.
Tanggapan Ferdinand Hutahaean itu muncul karena hasil survey Tom Tom Traffic Index yang diunggah Pemprov DKI Jakarta disebutkan bahwa Jakarta telah keluar dari daftar 10 besar kota termacet di dunia.
Menanggapi unggahan tersebut Ferdinand Hutahaean menyebut bahwa cuitan dan informasi yang disampaikan oleh Pemprov DKI Jakarta merupakan pembodohan dan kebohongan.
Baca Juga: Sentil Akun Pemprov DKI Jakarta, Ferdinand: Siapa Sih Adminnya, Ngetwit ini atas Perintah Siapa?
“Menurut saya tweet ini masuk kategori pembodohan publik dan kebohongan publik yang dilakukan oleh Pemprov DKI Jakarta,” tulis Ferdinand Hutahaean sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari cuitan Twitter @FerdinandHaean3 pada Senin, 18 Januari 2021.
Lebih lanjut, sang politisi juga menyebut bahwa penurunan kemacetan yang terjadi di Jakarta bukan merupakan hasil kinerja Pemerintah Provinsi.
Melainkan, akibat dari diterapkannya PSBB sejak beberapa waktu lalu.
Baca Juga: Pertanyakan Dana Formula E, Ferdinand Hutahaean: Sabar Sampai 2022, atau KPK Tangkap Anies Baswedan
Ferdinand Hutahaean juga menyebut bahwa anggapan tersebut dibuktikan dengan menurunnya penjualan BBM pertamina.
“Macet menurun itu jelas bukan karena kinerja tapi karena kondisi atau situasional penurunan aktivitas warga sejak PSBB. Buktinya penjualan BBM @pertamina menurun,” imbuhnya.
Menurut saya Tweet ini masuk kategori PEMBODOHAN PUBLIK DAN KEBOHONGAN PUBLIK yang dilakukan oleh Pemprov DKI Jakarta.
Macet menurun itu jelas bukan krn kinerja tp krn kondisi atau situasional penurunan aktivitas warga sejak PSBB. Buktinya penjualan BBM @pertamina menurun. https://t.co/UlX4nle62g— Ferdinand Hutahaean (@FerdinandHaean3) January 18, 2021
Baca Juga: Hidayat Nur Wahid Sampaikan Duka: Ya Allah Lindungi, Perbaiki dan Selamatkan Bangsa ini
Sebelumnya, Pemprov DKI Jakarta baru saja mengunggah sebuah cuitan yang berisi tentang ucapan terima kasih kepada warga DKI Jakarta.
Ucapan itu diberikan karena saat ini Jakarta telah berhasil keluar dari 10 besar kota termacet dunia berdasarkan hasil surey terbaru.
Dalam unggahan tersebut disebutkan juga bahwa Jakarta kini menduduki posisi ke-31 dari 416 kota termacet lainnya.
Baca Juga: DKI Jakarta Keluar dari 10 Kota Termacet di Dunia, Ferdinand: ini Karena PSBB Bukan Gubernur
“Terima kasih kepada seluruh masyarakat Jakarta. Menurut Tom Tom Traffic Index terbaru, Jakarta keluar dari 10 besar kota termacet di dunia," tulis akun Pemprov DKI Jakarta sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com.
“Kini, kemacetan Jakarta jauh berkurang, berada di posisi ke-31 dari total 416 kota lain,” pungkasnya. ***
