Laksana menyarakan perlu adanya tim IT dari perusahaan yang bisa melindungi karyawan yang bekerja dari rumah seperti pemberian VPN agar karyawan tersambung ke jaringan yang aman.
Untuk mencegah adanya aktivitas yang tidak lazim sebuah perusahaan juga perlu untuk meningkatkan kontrol terhadap keamanan dengan menggunakan prinsip "zero trust"
Trend Micro juga menyoroti API, dimana bisa menjadi titik masuk kedalam jaringan perusahaan apabila tidak dilindungi dengan baik.
API yang tersekspos akan menjadi pintu masuk untuk bisa mengakses data serta kode sumber dan layanan back-end.
Baca Juga: Hoaks Atau Fakta: Tersiar Kabar Bahwa Fadli Zon Menyatakan 'Like' Konten Pornografi Adalah Haknya
Laksana melihat peretas cepat beraksi begitu menemukan celah keamanan baru.
Selain mengenai WFH, pandemi Covid-19 juga dimanfaatkan peretas untuk melancarkan serangan siber.
Salah satu hal yang banyak ditemui adalah menggunakan kata kunci "Covid-19" atau informasi yang berhubungan dengan virus corona, misalnya melalui email.
Laksana melihat para peretas melakukan aksinya dengan sangat cepat serta bisa menemukan celah baru seperti serangan siber melalui e-mail dengan kata kunci Covid-19, ketika e-mail dibuka perangkat akan disusupi oleh malware.
Baca Juga: Hoaks Atau Fakta: Tersiar Kabar Bahwa Fadli Zon Menyatakan 'Like' Konten Pornografi Adalah Haknya