Perintahkan Cek Identitas Tunawisma, Ferdinand Singgung Anies Ingin 'Cuci Tangan'

- 7 Januari 2021, 11:19 WIB
Kolase potret mantan politisi partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean (kiri) dan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.
Kolase potret mantan politisi partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean (kiri) dan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan. /ANTARA/Maria Rosari dan Instagram/@aniesbaswedan./

PR TASIKMALAYA – Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria bersama Kepala Dinas Sosial DKI Jakarta akan mengecek sosok tunawisma.

Tunawisma yang dimaksud adalah yang ditemukan oleh Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini atau yang lebih akrab dipanggil dengan Risma.

“Kami, saya, Pak Gubernur memerintahkan langsung Kadinsos untuk mengecek siapa orangnya, kenapa ada di situ. Setahu kami, jalan ke Jalan Sudirman-Thamrin itu cukup jauh.

Baca Juga: Kemenkes Berencana Gratiskan Tes Swab PCR

"Kalau ada di pinggiran-pinggiran, ada, betul. Kalau ada di kolong jembatan, betul masih ada,” pungkas Riza seperti yang dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Antara.

Riza juga menyatakan, keberadaan tunawisma tidak hanya di daerah Jakarta saja, namun juga ada di seluruh wilayah Provinsi di Indonesia.

“Di seluruh Indonesia di kota, ada orang yang belum memiliki rumah mencari tempat berteduh, tinggal di tempat yang paling baik, dan paling enak, di antaranya tempat yang paling enak bagi tunawisma adalah di kolong jembatan, kalau kita ke kota-kota di seluruh Indonesia, bahkan di negara lain juga ada tunawisma yang memang tinggal berteduh di kolong jembatan,” pungkas Riza.

Baca Juga: Sebut Orang Hilang Akal Budi, AM Hendropriyono: Covid-19 Bukan Konspirasi

Sebelumnya, Mensos Risma melakukan blusukan menemui gelandangan serta pemulung di daerah Sudirman-Thamrin, Jakarta Pusat, 4 Januari 2021 lalu.

Kepala Bagian Publikasi dan Pemberitaan Kemensos, Herman Kusmara mengatakan, alasan Risma melakukan blusukan di Jakarta untuk melakukan pemetaan permasalahan sosial.

“Yang pertama ingin melakukan pemetaan permasalahan-permasalahan sosial yang aktual dan faktual,” jelasnya.

Baca Juga: Tanggapi Gelandangan yang Ditemui Mensos Risma, Roy Suryo: Masih Perlu Dibuka CCTV-nya?

Herman juga menambahkan, apa yang dilakukan oleh Mensos Risma merupakan upaya untuk memotret sejauh mana permasalahan sosial yang ada.

"Sehingga ibu-istilahnya dengan blusukan melihat beberapa titik itu sebetulnya ingin memotret sejauh mana permasalahan-permasalahan sosial yang ada dan berkembang saat ini, yang memiliki urgensi untuk segera ditangani kan itu,” tuturnya.

Menanggapi hal tersebut, Ferdinand Hutahaean menilai tindakan yang dilakukan oleh Anies Baswedan selaku Gubernur DKI Jakarta, merupakan suatu hal yang patut dipertanyakan.

Baca Juga: Ivanka Trump Buru-buru Hapus Cuitan, Sebut Penyerang Capitol sebagai Patriot AS

Pasalnya, apa yang dilakukan oleh Mensos Risma tujuannya untuk menyelesaikan masalah sosial di Jakarta. Lantas, menurutnya, mengapa harus melakukan cek identitas.

“Pola pikir macam apa yang ada dalam benak pemimpin Jakarta ini? Kemensos hendak menyelesaikan masalah sosial tunawisma di Jakarta.

"Lantas untuk apa perintah cek identitas? Apakah untuk menolong orang harus cek identitas dulu?,” tulis Ferdinand dalam cuitan akun Twitter pribadinya.

Baca Juga: Abu Bakar Baasyir Bebas Murni, Abdul Mu'ti: Tak Perlu Curiga dan Khawatir

Ferdinand lebih lanjut menilai, apa yang dilakukan Anies seperti hendak melakukan cuci tangan.

"Anies tak perlu malu masih ada gepeng di Jakarta, lantas mau cuci tangan,” tuturnya.

***

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: ANTARA Twitter @FerdinandHaean3


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah