PR TASIKMALAYA – Kehadiran vaksin Covid-19 sangat dinantikan seluruh masyarakat dunia tidak terkecuali dengan masyarakat Indonesia.
Berdasarkan keterangan dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Indonesia membutuhkan vaksin Covid-19 sebanyak 340 juta dosis, dalam waktu setahun.
Singkatnya, jumlah vaksin tersebut berkisar 60 persen dari jumlah penduduk Indonesia.
Baca Juga: 10 Makanan Khas Indonesia yang Wajib Dicoba, Salah Satunya Nasi Goreng!
Namun, Prof. Wiku Adi Sasmito selaku Koordinator Tim Pakar dan Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19, pun selaku Ketua Bidang Perubahan Perilaku Satgas Covid-19 vaksin tidak menjamin seseorang bebas Covid-19.
Keterangan tersebut Wiku berikan Senin, 19 Oktober 2020 melalui Media Center Satgas Covid-19, Graha BNPB Jakarta.
“Tidak semerta-merta dengan adanya vaksin, tidak menjalankan protokol kesehatan. Protokol kesehatan menjaga jarak, menggunakan masker, mencuci tangan, itu tetap harus dilaksanakan,” jelasnya.
Wiku menambahkan, agar tubuh benar-benar memiliki imunitas yang baik perlu juga ditunjang dengan gaya hidup sehat.
Baca Juga: Mengenal 'Beyond LIVE', Layanan Streaming Konser Online Berbayar Pertama di Dunia
“Bahkan untuk meningkatkan imun tubuh, tidak hanya dengan vaksinasi, tapi bisa juga dengan istirahat yang cukup, olahraga yang cukup, makan-makanan dengan gizi seimbang, demikian imunitas kita akan tinggi sehingga proteksinya double,” ujarnya.
Selain itu, Wiku menjelaskan bahwa yang paling penting agar terhindaran dari paparan virus Covid-19 adalah dengan cara memperhatikan dan melaksanakan protokol kesehatan dengan disiplin.
“Kita sendiri terlindungi dengan protokol kesehatan, dan nanti kalau ada vaksin terlindungi double. Kita harus betul-betul secara kolektif terlindungi, agar kita bisa beraktivitas, berekonomi, tapi juga tetap harus berhati-hati,” jelas Wiku.
Wiku mengimbau masyarakat tetap hati-hati menjalankan aktivitas, meski vaksin Covid-19 telah tersedia.
Baca Juga: Sederet Aktor Muda, dari Jeon Jin Seo hingga Seo Ji Hoon Siap Ramaikan Drama BTS Universe ‘Youth’
“Tapi juga harus berhati-hati, karena kita tidak pernah tahu kalau nanti sudah terjadi adanya efektivitas dari protokol kesehatan, plus vaksin nanti jadinya seperti apa. Mari kita belajar bersama. Mari kita hadapi bersama,” ujarnya.
Wiku menambahkan, jangan sampai masyarakat abai terhadap protokol kesehatan karena vaksin Covid-19 telah tersedia.
“Jangan mentang-mentang udah divaksin, nanti abai dengan protokol kesehatan,” tegas Wiku.***