Mulai Masuki Musim Penghujan, BMKG Imbau Warga Jambi untuk Waspada

6 Oktober 2020, 20:19 WIB
Ilustrasi hujan. (dok PRMN) /

PR TASIKMALAYA – Warga Jambi yang tinggal di daerah dataran rendah diimbau oleh Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika untuk waspada.

Pasalnya, wilayah Provinsi Jambi sudah memasuki awal musim penghujan.

“Secara umum awal musim hujan, di Jambi terjadi pada September dasarian ke III hingga Oktober dasarian ke II,” ujar Kurnianingsih selaku Kepala Seksi Data dan Informasi Stasiun BMKG Sultan Thaha Jambi.

Baca Juga: Pendaftaran Beasiswa LPDP 2020 Resmi Dimulai, Berikut Persyaratannya!

Berdasarkan keterangan BMKG, tahun 2020 fenomena yang terjadi adalah fenomena La Nina lemah. Sementara tahun sebelumnya, fenomena yang terjadi yaitu El Nino.

Kurnianingsih menambahkan, terdapat perbedaan antara dua fenomena tersebut.

Fenomena El Nino menyebabkan terjadinya kekeringan, sementara La Nina terjadinya kelebihan uap air yang menyebabkan intensitas hujan lebih tinggi.

Baca Juga: Wow! Platform Obligasi Pemerintah Berbasis Blockchain IBM Pertama di Dunia Diterbitkan oleh Thailand

“Intensitas hujan yang tinggi menyebabkan terjadinya banjir dan rawan longsor,” jelas Kurnianingsih.

Oleh karena itu, BMKG mengimbau agar masyarakat selalu memperhatikan prakiraan cuaca yang dirilis oleh BMKG.

Berdasarkan data BMKG, puncak hujan diperkirakan akan terjadi pada November dan Desember 2020.

Baca Juga: Perang Terus Berlanjut Meski Korban Tewas Berjatuhan, Manusia Terkuat Armenia Gugur Lawan Azerbaijan

Selain itu, masyarakat diimbau agar tetap menjaga kebersihan lingkungan seperti tidak membuang sampah sembarangan, yang menyebabkan saluran drainase dan selokan tertutup.

Hal lain yang harus diperhatikan seperti memperbaiki lingkungan yang rusak, terutama pada daerah yang berada di dataran rendah.

“Musim hujan diprediksi akan terjadi hingga April 2021,” ujarnya.***

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: Permenpan RB

Tags

Terkini

Terpopuler