PR TASIKMALAYA - Dalam menyambut Pemilu 2024, salah satu yang mungkin menjadi perhatian Komisi Pemilihan Umum (KPU) adalah mengajak pemilih pemula.
Mengingat Pemilu 2024 akan dimulai pada Februari 2024 mendatang. KPU mulai merancang berbagai strategi untuk meraup pemilih pemula.
Namun, pengamat ilmu komunikasi Universitas Andalas Najmuddin Rasul mengatakan ada tiga langkah yang bisa dilakukan KPU untuk merangkul pemilih pemula.
Berikut adalah tiga langkah yang harus dilakukan KPU menurut Najmuddin, sebagaimana dirangkum PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari ANTARA pada 26 Mei 2023.
Baca Juga: Mudah Banget! Cek Nama Penerima BPNT Mei 2023 Melalui HP Hanya dengan Cara Ini
Pertama
Menurut Najmuddin, langkah pertama yang harus dilakukan oleh KPU adalah sosialisasi antar warga.
"Pertama, pendekatan secara tradisional berupa ajakan, imbauan, dan sosialisasi pemilu," kata Najmuddin Rasul.
Kedua
Baca Juga: Jelang Pilpres 2024, Pengamat Nilai Erick Thohir Jadi Figur Kuat sebagai Cawapres
Langkah kedua adalah merangkul generasi z yang dimana sosial media adalah tempat mereka berinteraksi.
"Ruang media sosial ini harus dimanfaatkan seoptimal mungkin oleh KPU untuk meyakinkan mereka menggunakan hak pilih nantinya," katanya.
Ketiga
Cara ketiga yaitu melalui lembaga swadaya masyarakat yang rutin membuka ruang diskusi di kalangan anak muda.
Baca Juga: Penggemar Terkejut dengan Cameo XO Kitty Tak Terduga dari Beberapa Aktor Veteran Korea, Siapa Saja?
Tetapi perlu dilakukan secara berkala, supaya pesan-pesan pemilu dari generasi z bisa disampaikan dengan baik.
"Jika ini dilakukan secara konsisten, peluang partisipasi pemilih pemula bisa meningkat," kata dia.***