Cucu Raja Pakubowono XII Siap Tantang Gibran, Pangi: Pesta Demokrasi Memang Harus Ada Kompetisi

2 Agustus 2020, 08:00 WIB
Cucu Raja Pakubuwono (PB) XII, BRA Putri Woelan Sari Dewi /Doc RRI

PR TASIKMALAYA - Cucu Raja Pakubuwono (PB) XII, BRA Putri Woelan Sari Dewi akan melenggang maju menjadi Calon Wali Kota Solo menghadapi putra sulung Joko Widodo, Yakni Gibran Rakabuming Raka.

Majunya Putri Woelan dalam kontestasi pemilihan wali kota (Pilwalkot) Solo pada Pilkada 2020 ini dinilai telah memberikan warna baru.

Pasalnya, jika cucu Raja Pakubowono XII ini tak ikut mencalonkan diri, maka peluang Gibran untuk menang benar-benar ada di depan mata.

Baca Juga: Positif Terinfeksi Virus Flu Burung, Semua Ayam di Sebuah Peternakan Dipaksa untuk Dimusnahkan

Berbagai pihak mengharapkan bahwa pesta demokrasi itu untuk selalu ada kompetisi antar calon.

"Tentu baik bagi pesta demokrasi kita karena ada kompetisi," ujar Direktur Eksekutif Voxpol Center Research and Consulting, Pangi Syarwi Chaniago, Rabu 29 Juli 2020.

Ia berharap pesta demokrasi bisa meriah dengan kehadiran peserta yang ikut bersaing, bukan seperti pada masa orde baru.

"Jadi demokrasi tidak satu arah. Dan demokrasi kita meriah dan tidak seperti orde baru," kata Pangi, dikutip oleh PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari situs RRI.

Baca Juga: Diminta untuk Menjadi Kuasa Hukumnya, Otto Hasibuan Berusaha untuk Temui Dulu Djoko Tjandra

Lebih jauh, Pangi pun yakin BRA Putri Woelan Sari Dewi akan mampu mengimbangi Gibran, bila nantinya resmi di dukung oleh PKS dan partai lainnya.

Pangi mengatakan jika Putri Wulan tak ikut maju ke Pilkada, maka percuma saja Pilkada tahun ini diselenggarakan.

Pasalnya ia sudah meyakini bahwa Gibran akan menang jika tanpa pesaing.

"Kalau Gibran lawan kotak kosong, percuma diselenggarakan pilkada, sebelum pemilu Gibran sudah ditetapkan pemenang, mirip orde baru," kata Pangi kepada RRI.co.id di Jakarta, Selasa 21 Juli 2020.***

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: RRI

Tags

Terkini

Terpopuler