PR TASIKMALAYA - Komisaris Independen Bank Syariah Indonesia (BSI) Arief Rosyid Hasan meluncurkan empat buku pada Selasa, 27 September 2022.
Empat buku yang diluncurkan oleh Arief Rosyid Hasan itu digelar di Aula Buya Hamka, Masjid Agung Al Azhar.
Acara peluncuran empat buku Arief Rosyid itu diawali dengan santuanan kepada anak yatim dari Panti Asuhan Khairunnisa.
Diketahui, empat buku yang ditulis Arief Roysid itu berjudul Ekonomi Masjid, Merangkul Bangsa, Komitmen untuk Ekonomi Syariah, serta Masjid dan Ekonomi Umat.
Baca Juga: Tes Psikologi: Lihat Ular dalam Gambar? Ungkap Apakah Anda Mudah Percaya pada Orang Lain
“Hari ini saya syukuran di masjid, karena saya memang besar di masjid. saya mohon doa, 36 tahun masih belum apa-apa yang kita lakukan, inshaAllah perjalanan masih terus ada.
"Lebih dari 40 kolaborasi, dari beragam latar belakang, berbagai rumah ibadah, ada nafas anak muda di sana.
"Mudah-mudahan selalu ada kesempatan kolaborasi, kita berjamaah untuk Indonesia Maju," kata Ketua Umum PB HMI 2013-2015 itu.
Dalam kesempatan itu juga, Rektor Universitas Al-Azhar Indonesia (UAI) Prof. Asep Saepuddin memuji sosok Arief Rosyid Hasan.
Ia menyebut, Arief Rosyid merupakan penulis yang hadir dari pergerakan, dan bisa menjadi role model anak-anak muda.
Tidak hanya Prof. Asep, Komisaris Utama Bank Muamalat dan Sekjen MES, Iggi Achsien juga berkesempatan membedah buku soal adab imam dan makmum dalam salat.
“Nah, sebagai jamaah, selain tidak boleh mendahului imam, juga tidak boleh mengoreksi bacaan imam ketika sedang baca, kecuali salah.
"Ini bukan aturan khusus untuk yang muda. Ketika baru belajar mengaji, jangan hanya fokus kepada salahnya saja,” ungkap Iggi.
Baca Juga: Termasuk Kate Middleton, Inilah 4 Wanita Terpenting di Era Kepemimpinan Raja Charles III
Kemudian, Ketua YAHMI Dr. Berliana Kartakusuma mengaku salut dengan produktivitas Arief Rosyid dalam menulis.
Ia menyebut jika Arief Rosyid sebagai bentuk nyata dalam mencintai ilmu pengetahuan, yang bisa disebarkan melalui pengalamannya pada masyarakat.
Di akhir acara, Direktur Retail Banking BSI Ngatari juga ikut menyanjung sosok Arief Rosyid.
“Jumlah masjid di Indonesia kurang lebih 800 ribu, namun market share kita kalah jauh dari Malaysia. Padahal kita masih punya potensi lain seperti pesantren dan sekolah Islam.
"Jadi alangkah banyaknya dana yang bisa kita putar jika kita kolaborasi. Kita berjamaah, dibantu oleh Arief untuk menggarap itu semua,” jelasnya.***