Dugaan 9 Pasien Tertular Cacar Monyet, Ternyata Menderita Penyakit Lain

PR TASIKMALAYA – Penyakit cacar monyet (monkeypox) dikabarkan muncul di Indonesia, dengan dugaan kepada 9 pasien yang dicurigai tertular penyakit cacar monyet.

Kabar masuknya penyakit cacar monyet muncul di Indonesia karena adanya dugaan kepada 9 pasien yang tertular.

Kasus penyakit cacar monyet dilaporkan oleh lembaga Centers for Disease Control and Prevention (CDC) pada tahun 2022 di Amerika Serikat. Penyakit cacar monyet menyebabkan ruam pada kulit untuk pengidapnya dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari CDC.

Penyakit cacar monyet ini jarang terjadi dan tidak mudah menyebar di antara orang-orang tanpa kontak secara langsung.

Baca Juga: Tes IQ: Bahasa Tubuh Tak Bisa Menipu! Tebak Siapa Bos Pemilik Kantor? Kamu Pandai Menganalisis Jika Berhasil

Penyakit cacar monyet adalah jenis penyakit langka yang disebabkan oleh infeksi virus monkeypox, virus ini termasuk dalam Genus Orthopoxvirus dalam family Poxyviridae.

Genus Orthopoxvirus juga termasuk varian virus variola (penyebab cacar), virus vaccinia (jenis yang digunakan dalam vaksin cacar), dan virus cacar sapi, serta sebetulnya penyakit cacar monyet tidak berhubungan sama sekali dengan cacar air.

Pemerintah Indonesia melalui Juru Bicara Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI, Mohammad Syahril menjelaskan hasil diagnosa yang telah dilakukan kepada 9 pasien itu dicurigai tertular penyakit cacar monyet.

Dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari PMJ News, kabarnya sejak dilakukan pemeriksaan klinis, ditemukan bahwa 9 pasien yang diduga penyakit cacar monyet ternyata menderita penyakit lain.

Baca Juga: Tes Psikologi: Mana Anak Perempuan pada Gambar? Jawaban Anda Menentukan Kepribadian Anda, Salah Satunya Cinta

Hal ini disampaikan langsung oleh Juru Bicara Kemenkes RI, Mohammad Syahril

“Rincian hasil pemeriksaan dari kasus yang dicurigai sebanyak tujuh kasus terdiagnosa negatif PCR orthopoxviridae, satu kasus menderita pemfigoid bulosa, dan satu kasus varicella,” Kata Syahril dalam siaran persnya melalui Zoom di Jakarta, pada Jumat, 24 Juni 2022.

Sebagai informasi bahwa Orthopoxviridae adalah virus penyebab penyakit cacar monyet, sedangkan pemfigoid bulosa adalah kejadian munculnya lepuhan berisi cairan di kulit dan memicu rasa gatal.

Sementara varicella yang adalah jenis cacar air.

Baca Juga: Spoiler Doctor Lawyer Episode 7: So Ji Sub Menusuk Tenggorokan Lee Kyung Young

Beberapa provinsi yang melaporkan perkembangan penyakit cacar monyet di Indonesia antara lain, Kalimantan Barat satu kasus, Jawa Tengah satu kasus, Jawa Barat tiga kasus, dan DKI Jakarta empat kasus.

“Sampai hari ini, beberapa wilayah telah melaporkan kasus yang dicurigai. Namun berdasarkan hasil penyelidikan lebih lanjut belum ada satupun yang memenuhi kriteria suspek maupun probable,” kata Syahril, dalam siaran pers yang dilakukan.***