Ibu Kota Negara 'Nusantara' Akan Miliki Jaringan 5G, Kominfo: Penerapan Smart City di IKN

20 Januari 2022, 09:52 WIB
Ilustrasi gagasan desain Nagara Rimba Nusa. /ANTARA/Aji Cakti

PR TASIKMALAYA - Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara dipastikan akan memiliki jaringan komunikasi 5G.

Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) menyebut Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara akan memiliki jaringan komunikasi 5G.

Kominfo menyebut Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara akan memiliki jaringan komunikasi 5G, untuk menunjang tata kota sistem smart city.

Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara akan memiliki jaringan komunikasi 5G dikonfirmasi oleh Juru Bicara (Jubir) Kementerian Kominfo, Dedy Permadi.

Baca Juga: Akun Media Sosial Pangeran Andrew Hilang di Tengah Gugatan Kasus Kekerasan Seksual

Jubir Kementerian Kominfo Dedy Permadi menyebut desain infrastruktur untuk jaringan telekomunikasi IKN telah diselesaikan, mengikuti cetak biru dari BAPPENAS (Badan Perencanaan Pembangunan Nasional).

“Desain tersebut, disusun sesuai hasil koordinasi antara Kementerian Kominfo dengan pihak terkait," ucap Dedy Permadi pada Kamis, 20 Januari 2022, seperti dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari ANTARA.

Menurut Jubir Kementerian Kominfo Dedy Permadi, Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara akan memiliki jaringan komunikasi 5G untuk penerapan smart city.

"Berencana menerapkan layanan telekomunikasi teknologi 5G, mendukung layanan publik, serta penerapan smart city di IKN,” lanjut Jubir Kementerian Kominfo, Dedy Permadi.

Baca Juga: Kapan Tall Girl 2 Tayang di Netflix? Tanggal Rilis Film Resmi Dibocorkan!

Dedy Permadi mengungkapkan, Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara akan memiliki jaringan komunikasi 5G agar fungsi sistem smart city semakin optimal.

“Dengan 5G fungsi sistem smart city akan semakin optimal, karena tidak terkendala keterbatasan teknologi sebelumnya," ujar Dedy Permadi.

Menurut Dedy Permadi, jaringan 4G di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara masih ada keterlambatan, yang dapat mengganggu layanan dalam kondisi genting.

"4G masih memiliki kendala latency, atau penundaan layanan telekomunikasi, dalam penerapan sistem smart city,” lanjut Dedy Permadi.

Baca Juga: Haris Azhar dan Fatia Dijemput Paksa, KontraS: Upaya Pembungkaman Kebebasan Berekspresi

Kominfo saat ini diketahui sedang melakukan pemetaan, untuk kebutuhan kapasitas jaringan backbone, maupun akses atau lastmile di Nusantara.

Pemetaan untuk memastikan infrastruktur penunjang perangkat aktif serta pasif, sehingga memenuhi kebutuhan implementasi layanan fixed broadband, ataupun mobile broadband.

Sistem smart city di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, dipastikan akan terealisasi dengan penyiapan jaringan 5G tersebut.***

Editor: Al Makruf Yoga Pratama

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler