Ketika Ganjar Pranowo Bercengkerama hingga Akrab dengan Anak Pengidap Down Syndrome: Suka Bola? Ayo Tos Dulu

28 Februari 2020, 09:43 WIB
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo terkenal dengan wataknya yang tegas namun kepedulianya terhadap masyarakat sangatlah tinggi.* /PEMPROV JATENG/

PIKIRAN RAKYAT- Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo terkenal dengan wataknya yang tegas namun kepedulianya terhadap masyarakat sangatlah tinggi.

Beberapa kali, di tengah kesibukanya, ia  menyempatkan hadir di berbagai acara kemanusiaan.

Seperti yang diberitakan artikel PikiranRakyat-Tasikmalaya.com sebelumnya, orang nomor satu di Jateng ini pernah mengikuti kegiatan lari 10 kilometer dalam rangka memberikan semangat hidup untuk pata penyitas kanker di Indonesia, khusunya warga Jetang.

Baca Juga: Jepang Siaga Virus Corona, Semua Jenjang Sekolah Diliburkan Sementara

Tidak hanya itu, Ganjar juga merupakan salah satu pemimpin yang memberikan reaksi cepat saat kasus beredarnya video bullying yang terjadi di salah satu sekolah Jawa Tengah.

Dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari situs resmi Pemerintah Jawa Tengah, Ganjar Pranowo bercengkerama dengan anak penderita down syndrome yang tergabung dalam Persatuan Orang Tua Anak dengan Down Syndrome (POTADS).

Saat itu, anak penderita down syndrome yang diketahui bernama Dimas, tampak malu-malu menggelendot di kaki ibunya dan tidak mau duduk sendiri.

Baca Juga: Arab Saudi Hentikan Layanan Umrah karena Virus Corona, DPR RI Soroti Suasana Batin Calon Jemaah

Namun Ganjar Pranowo, langsung mendatangi Dimas dan memintanya duduk di sampingnya.

Ganjar kemudian membisiki stafnya untuk mengambilkan bola dan mainan tradisional. Setelah diberikan, Dimas nampak semringah dan langsung akrab dengan Ganjar.

“Kamu suka bola tidak? Wah ternyata suka. Ayo tos dulu,” kata Ganjar disambut senyum Dimas yang dengan santainya duduk bersila di atas kursi.

Baca Juga: Rumah Quraish Shihab Dibobol Maling, Pelaku Cuma Ambil Kaca Spion

Tak lama kemudian, Dimas menunjukkan rasa tertariknya pada Gubernur Jateng ini, ia mulai berani menatap Ganjar dan tersenyum, Bahkan ia langsung bercerita tentang hal-hal yang dialaminya.

Meskipun dengan bahasa yang terbata, Dimas menceritkan pengalamannya potong rambut dan menangis. Alasannya, potongannya tidak sesuai yang diharapkan.

“Oh potong rambut, bagus ya. Kenapa menangis, kalau salah kan dibetulkan bisa. Kamu hebat lho,” puji Ganjar.

Baca Juga: Rilis Lagu Feminisme, Taylor Swift Bertransformasi Menjadi Pria di dalam 'The Man'

Puncak keseruan itu terjadi saat Dimas diminta ibundanya memberikan syal kepada Ganjar. Bukannya dipakaikan kepada orang nomor satu di Jateng itu, Dimas justru mengenakannya sendiri.

Ganjar pun mengajak Dimas dan para pengurus POTADS untuk ngevlog. Lewat media itu, Ganjar memberikan semangat kepada orang tua yang memiliki anak dengan down syndrome.

“Mereka anak-anak hebat yang harus terus didampingi,” katanya.

Baca Juga: Jepang Siaga Virus Corona, Semua Jenjang Sekolah Diliburkan Sementara

POTADS merupakan sebuah yayasan yang berpusat di Jakarta. POTADS Jawa Tengah merupakan cabang kesepuluh dan kini beranggotakan 259 orang tua yang memiliki anak down syndrome.

Pemerintah Jateng telah membuat komitmen untuk selalu mendukung perkembangan anak tersebut, khususnya di sektor pendidikan, kesehatan dan lapangan kerja.***

Editor: Gugum Rachmat Gumilar

Sumber: Pemprov Jateng

Tags

Terkini

Terpopuler