PIKIRAN RAKYAT - Jagat maya dihebohkan dengan viralnya sebuah video yang memperlihatkan arak-arakan Kerjaaan Agung Sejagat.
Dalam video yang beredar, sepasang suami istri ini mengaku sebagai Raja dan Ratu Kerajaan Agung Sejagat yang membawa kedamaian bagi masyarakat.
Pemimpin Kerajaan Agung Sejagat ini diberi gelar Rangkai Mataram Agung dan kerajaan sudah diikuti oleh ratusan pengikut.
Baca Juga: 9 Jenis Minyak Esensial untuk Bantu Ringankan Hidung Tersumbat
Pasangan suami istri tersebut adalah Totok Santosa Hadiningrat dan Dyah Gitarja yang mengaku sebagai pemimpin kerajaan yang dibangun di wilayah Purworejo, Jawa Tengah.
Dikutip Pikiran-Rakyat.com dari situs PMJ News, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo ikut memberikan komentar terkait viralnya video diwilayah pimpinannya.
Politis PDI Perjuangan tersebut mengiri bahwa video arak-arakan Kerajaan Agung Sejagat sebagai sebuah acara karnval warga biasa.
Baca Juga: 10 Game Horor Terbaik untuk Android, Salah Satunya Dead Effects 2
“Saya kira karnaval, kok pakai baju begitu (Kerajaan Agung Sejagat, red.). Emang gampang membuat kerajaan,” ucap Ganjar seperti dikutip Pikiran-Rakyat.com dari situs PMJ News.
Meski menganggap kegiatan tersebut hanya sebuah karnval, tetapi ia tetap memerintahkan Pemerintah Kabupaten Puworejo untuk meninjau lokasi adanya kerajaan tersebut.
Menurutnya, Pemkab Purworejo perlu melakukan pertemuan dengan pihak keraton agar tidak menimbulkan polemik berlebih di masyarakat luas.
Baca Juga: Dipantau Langsung Shin Tae Yong dan Jajaran PSSI, 51 Punggawa Timnas U19 Gelar Latihan Perdana
“Makanya dari Pemkab Purworejo baik juga untuk mengajak komunikasi dengan mereka sehingga bisa mengerti ini apa, mau kemana dan sebagainya.
"Siapa tahu kalau itu baik untuk masyarakat juga baik, tapi kalau tidak ya jangan,” lanjut Ganjar.
Orang nomor satu di Jawa Tengah ini berujar untuk mendalami apa yang melatarbelakangi adanya Kerajaan Agung Sejagat ini.
Baca Juga: Lagi, Film Parasite Masuk Enam Nominasi Oscar dalam Academy Awards ke-92
“Mungkin bisa ditanyai siapa yang mendanai, kenapa seragamnya begitu. Siapa tahu kalau di-switch bisa menjadi acara desa wisata malah lebih bagus kan,” pungkas Ganjar.
Dalam informasi yang telah beredar, Kerajaan Agung Sejagat mengklaim sudah memiliki pengikut sebanyak 450 orang.
Raja Totok disebut Sinuhun dan sang istri yang menjadi Ratu disebut Kanjeng Ratu.***