PR TASIKMALAYA - Mantan politisi Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean kembali ungkit peran KSAD Dudung Abdurachman saat masih menjabat sebagai Pangdam Jaya.
Menurut Ferdinand Hutahaean, Jakarta akan menjadi neraka mirip kondisi hari ini di Kabul, Afganistan tanpa ketegasan KSAD Dudung.
Ferdinand Hutahaean menilai bahwa KSAD Dudung saat sudah bertindak tegas terhadap ormas di Jakarta yang dianggapnya mengganggu kestabilan negara.
Penilaian terhadap KSAD Dudung ini disampaikan oleh Ferdinand Hutahaean dalam cuitan di akun Twitter pribadinya.
Baca Juga: Tes Psikologi: Mana Pencuri yang Sebenarnya? Bongkar Siapa Diri Anda yang Sebenarnya
Belakangan ini, Ferdinand Hutahaean tengah menyoroti isu terbaru soal Habib Bahar bin Smith yang kembali tersandung kasus hukum.
Dalam cuitannya, Ferdinand Hutahaean mengatakan bahwa dirinya tak bisa membayangkan bagaimana nasib Jakarta bila tanpa peran KSAD Dudung.
Ferdinand Hutahaean menilai peran KSAD Dudung dan juga pimpinan kepolisian yang tegas membuat situasi terkendali.
Baca Juga: Spoiler Ikatan Cinta Hari Ini 22 Desember 2021, Andin Dibuat Curiga oleh Mama Rossa
Terutama, Jakarta terkendali dari sepak terjang ormas yang menurut Ferdinand Hutahaean terlarang dan mengancam stabilitas negara.
"Andaikan waktu itu Pangdam Jaya Mayjend Dudung dan Kapolda Metrojaya Irjen Fadil tidak tegas terhadap kaum ormas terlarang," kata Ferdinand Hutahaean, seperti dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari akun Twitter @FerdinandHaean3 pada Selasa, 21 Desember 2021.
Meski tak sanggup membayangkan, Ferdinand Hutahaean berani membandingkan nasib Jakarta tanpa KSAD Dudung dan pimpinan kepolisian.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Drama Korea yang Cocok untuk Ditonton Saat Peringatan Hari Ibu
Ferdinand Hutahaean mengungkapkan bahwa sangat mungkin Jakarta akan menjadi neraka seperti kondisi terkini di Kabul, Afganistan.
Seperti diketahui, gejolak politik belum lama ini terjadi di Afganistan usai negara tersebut diambil alih oleh kelompok Taliban.
"Maka sangat mungkin saat ini Jakarta sudah jadi neraka seperti Kabul Afganistan dikuasai Taliban," ungkap Ferdinand Hutahaean.
Baca Juga: Mia Beutik Tandai Akun Instagram Juragan 99 soal Persib Bandung, Ada Apa?
Selain itu, Ferdinand Hutahaean juga punya harapan untuk masa depan politik Tanah Air. Terlebih menjelang pesta demokrasi yang akan berlangsung beberapa tahun mendatang.
Dirinya berharap bahwa kondisi politik Indonesia bisa terbebas dari gangguan kelompok intoleran.
Ferdinand Hutahaean tampak khawatir kelompok intoleran ini akan menggangu peralihan kekuasaan presiden di tahun 2024 mendatang.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Gemini Besok Kamis, 23 Desember 2021: Prediksi Karier, Kesehatan, dan Cinta
"Maka kaum intoleran dan afiliasinya harus dicegah 2024!!" ujar Ferdinand Hutahaean.
Seperti diketahui, dalam cuitan selanjutnya, Ferdinand Hutahaean pun berpendapat soal sepak terjang Habib Bahar.
Sebab, muncul desakan dari segelintir pihak supaya kasus hukum yang kini menjerat Habib Bahar bisa diselesaikan secara kekeluargaan.
Hal ini ssecara tegas ditolak oleh Ferdinand Hutahaean yang berharap KSAD Dudung tak terpengaruh oleh desakan tersebut.***