PR TASIKMALAYA – Baru-baru ini, Ernest Prakasa di akun Instagram pribadi miliknya menyinggung nama Novia Widyasari.
Ernest Prakasa mengunggah postingan Instagramnya dengan tulisan Novia Widyasari dan memberikan pandangannya terkait kejadian tersebut.
Dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Instagram @ernestprakasa yang ditayangkan pada 5 Desember 2021, Ernest Prakasa mengungkapkan apa yang terjadi dengan Novia Widyasari.
Perlu diketahui, nama Novia Widyasari saat ini tengah menjadi perhatian publik, hal ini setelah diketahui penyebab dirinya mengakhiri hidupnya.
Baca Juga: Ini Lagu Solo Jin BTS yang Masuk Trending Top 10 YouTube Kurang dari 24 Jam Setelah Rilis
Novia Widyasari diduga dipaksa untuk melakukan aborsi oleh Oknum Polisi berinisial RB.
Saat ini, RB sudah diamankan dan masih dilakukan penyelidikan lebih dalam terkait apa perbuatan yang dituduhkan padanya.
Ernest Prakasa mengungkapkan bahwa sosok Novia Widyasari diperksoa hingga hamil, kemudian dirinya dipaksa melakukan aborsi.
Tidak sampai disana, menurut Stand Up Comedy jebolan Suci tersebut, Novia Widyasari juga justru dianggap aib oleh keluarganya sendiri.
Baca Juga: Polri Siap Tindak Tegas Oknum RB yang Diduga Menjadi Penyebab Mahasiswi NWR Bunuh Diri
Baca Juga: Komentator Kerajaan Inggris Sebut Kemenangan Hukum Meghan Markle Akan Sebabkan Hal Ini
“Hingga pada akhirnya Novia Widyasari memilih untuk mengakhiri hidup di atas makam ayahnya,” ungkap Ernest Prakasa di akun Instagramnya.
Menurutnya, duka mendalam yang dirasakan ini tidak boleh hanya berhenti hingga tagar saja.
Sebab Novia Widyasari akan ditelan oleh tanah, akan tetapi justru harus lahir darinya tunas-tunas perjuangan melawan misogini.
Bahkan harus ada juga yang lahir perjuangan untuk melawan penjajahan terhadap perempuan.
Baca Juga: Gunung Semeru Meletus, Benarkah Misteri Ramalan Jayabaya Kini Terbukti?
“Darinya harus lahir tunas-tunas perjuangan melawan misogini dan penjajahan terhadap perempuan,” ungkap Ernest Prakasa.
Ernest juga mengajak semua orang untuk mengenang nama Novia Widyasari dan dengan namanya mari melawan hal-hal tersebut.
“Novia Widyasari. Mari kenang namanya. Mari melawan atas namanya,” pungkas Ernest Prakasa.***