Varian Omicron Diduga Kebal Vaksin! Pemerintah Resmi Tutup Pintu Masuk ke Indonesia: Jangan Panik

29 November 2021, 11:13 WIB
Ilustrasi - Pemerintah sampaikan respon terkait varian Omricon yang diduga kebal vaksin dan antibodi alami, yaitu penutupan pintu masuk bagi WNA ke-13. /REUTERS/Phil Noble

PR TASIKMALAYA - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Pandjaitan menyampaikan respon Pemerintah dalam menghadapi varian Omricon.

Pada 28 November 2021, Pemerintah resmi menutup pintu masuk ke Indonesia bagi WNA yang memiliki riwayat perjalanan ke negara terjangkit.

"Menanggapi varian Omricon, Pemerintah memberikan beberapa kebijaksanaan untuk mencegah varian ini," tutur Luhut Pandjaitan, dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari unggahan kanal YouTube Kemenko Bidang Kemaritiman dan Investasi RI pada 29 November 2021."

"Pertama pelarangan masuk untuk WNA yang mempunyai riwayat perjalanan selama 14 hari ke negara terjangkit," tutur Luhut Pandjaitan.

Baca Juga: Jadi Eonnie Baik, Taeyeon Girls Generation Marahi Manajer Red Velvet Karena Lakukan ini pada 'Adih-adiknya'!

Negara terjangkit tersebut adalah Afrika Selatan, Botswana, Namibia, Zimbabwe, Lesotho, Mozambique, Eswatini, Malawi, Angola, Zambia, dan Hongkong.

Sedangkan bagi WNI yang memiliki riwayat perjalanan ke negara tersebut akan dikarantina selama 14 hari.

Pemerintah juga akan memperpanjang masa karantina bagi WNA dan WNI di luar negara tersebut menjadi 7 hari dari sebelumnya 3 hari.

Kebijakan ini akan berlaku secara resmi mulai tanggal 29 November 2021.

Baca Juga: Liverpool Bantai Southampton, Jurgen Klopp: Saya Tidak Senang

Selain itu, Kementerian Kesehatan RI juga akan memperketat deteksi dini untuk kepada WNA dan WNI dari luar negeri.

Luhut Pandjaitan juga menyebutkan bahwa saat ini perkembangan Covid-19 di Indonesia masih terkendali.

Saat ini beberapa lembaga penelitian sedang mengembangkan penelitian terkait informasi virus omricon.

Pemerintah juga berharap agar semua masyarakat Indonesia untuk tidak panik dan tetap menjaga protokol kesehatan.

Baca Juga: Salah Satunya Bisa Gunakan Minyak Rosemary, Ini Dia 3 Bahan Herbal yang Bantu Obati Rambut Rontok

"Sekali lagi saya mengingatkan agar masyarakat tidak perlu panik dalam menghadapi varian omricon ini," tutur Luhut Pandjaitan.

Afrika Selatan menjadi negara pertama yang mengumumkan merebaknya virus omricon.

Varian omricon ini mengandung 50 mutasi yang dapat mempengaruhi kecepatan penularan.

Selain itu varian omricon juga mempunyai kemampuan untuk menghindari antibodi yang didukung vaksin atau antibodi alami akibat infeksi Covid-19.

Baca Juga: SIM Keliling Tasikmalaya Hari Ini Senin 29 November 2021: Lokasi, Syarat, Cara Perpanjang

Pada 26 November 2021, WHO memasukkan varian Omricon ke dalam golongan variant of concern atau varian yang mengkhawatirkan dalam klasifikasi badan kesehatan dunia.***

Editor: Aghnia Nurfitriani

Sumber: Youtube Kemenko Bidang Kemaritiman dan Investasi RI

Tags

Terkini

Terpopuler