PR TASIKMALAYA – Politisi, Fadli Zon menanggapi konflik dan situasi politik Amerika Serikat (AS), Afghanistan, dan Taliban.
Menurut Fadli Zon kondisi Afghanistan dan pasukan dari AS telah tumbang pasca dikalahkan oleh pasukan Taliban.
Maka dari itu, akan ada sejarah baru tentang AS yang telah kalah dari Taliban seusai 20 tahun menduduki Afghanistan.
Baca Juga: Netizen Ramai-ramai Berikan Semangat dan Dukungan untuk Evi Masamba yang Alami Body Shaming!
Pernyataan ini diungkapkan Fadli Zon dalam unggahan Instagram @fadlizon pada Sabtu, 21 Agustus 2021.
“Sejarah akan mencatat AS kalah hadapi Taliban usai 20 tahun pendudukan,” tulis Fadli Zon seperti dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com.
Selanjutnya, Fadli Zon juga menjelaskan bahwa AS telah menggelontorkan dana yang besar untuk proyek bagi Afghanistan.
Baca Juga: Nissa Sabyan Asyik Pamer Foto Berdua dengan Lesti Kejora, Warganet: Gaskeun Sama Bang Ayus…
“Dengan habiskan US$ 2 triliun,” tambahnya.
Politisi Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) ini juga menegaskan bahwa posisi pemerintahan Afghanistan telah tergantikan dengan Taliban.
Tidak hanya itu, Fadli Zon juga mengatakan tentang janji-janji Taliban yang menyinggung hubungan antarnegara.
“Kini Taliban menjadi penguasa Afghanistan,” ucap Fadli Zon.
“Dan berjanji akan menciptakan stabilitas dan hubungan internasional yang damai,” tambahnya.
Selain itu, Fadli Zon mengungkapkan soal janji Taliban kepada masyarakat Afghanistan.
Baca Juga: Netizen Menduga Aty Kodong dan Evi Masamba Seolah Saling Berbalas Sindiran, Ada Apa?
“Juga akan menghormati hak-hak perempuan,” ujar Fadli Zon.
Oleh karena itu, dengan situasi yang masih panas di Afghanistan oleh pasukan Taliban.
Fadli Zon sangat berharap Taliban bisa memenuhi janjinya.
“Mudah-mudahan itulah yang akan terjadi,” tambahnya.***