Sebut PPKM Darurat sebagai Semi-Lockdown, Jokowi: Bayangkan Masih Status Semi Saja Semuanya Menjerit

30 Juli 2021, 18:07 WIB
Presiden Jokowi sebut PPKM Darurat sebagai semi-lockdown, yak akhirnya ia gunakan daripada harus lockdown Indonesia. /Tangkapan Layar YouTube/ Sekretariat Presiden

PR TASIKMALAYA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyebutkan bahwa PPKM Darurat Jawa-Bali yang sempat diberlakukan merupakan semi-lockdown.

Menurut Presiden Jokowi, hal itu menjadi alasan kenapa pemerintah tidak menerapkan lockdown saat kasus Covid-19 melonjak.

Di sisi lain, Presiden Jokowi Juga menyampaikan bahwa diberlakukannya PPKM Darurat atau semi-lockdown saja masyarakat sudah menjerit minta dibuka.

Baca Juga: Ikatan Cinta 30 Juli 2021: Andin Dapat Bukti Baru, Riki Berhasil Gagalkan Penahanan Elsa?

Karena sebelumnya pada Januari-Mei 2021 kasus Covid-19 di Indonesia telah mengalami penurunan.

Sehingga menurut Presiden Jokowi perekonomian mulai bergairah.

Namun, hal itu tidak lama berselang setelah kasus Covid-19 kembali melonjak pada Juni-Juli 2021.

Baca Juga: Sudah Punya Banyak Penggemar, Ukkasya Bikin Nakes Heboh Minta Difoto Bareng Saat Divaksin

Oleh sebab itu, pemerintah pun memberlakukan PPKM Darurat Jawa-Bali.

Hal tersebut disampaikan Presiden Jokowi melalui akun Instagram-nya @jokowi pada Jumat, 30 Juli 2021.

"Mengapa bukan lockdown? PPKM Darurat yang berlaku kemarin ini pun sebenarnya semi-lockdown," tulis Presiden Jokowi sperti dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com.

Baca Juga: Tes Kepribadian: Gambar Ini Mengungkapkan Ketakutan dari Alam Bawah Sadar Anda, Salah Satunya Kematian

"Dapat Anda bayangkan, masih status semi itu saja, ketika saya masuk ke kampung, ke daerah, semuanya menjerit, meminta untuk dibuka," sambungnya.

Unggahan Jokowi. /Instagram/@jokowi

Dengan itu, Presiden Jokowi menyampaikan bahwa strategi penanganan Covid-19 Indonesia masih sama, keseimbangan kesehatan dan perekonomian.

"Jadi, kita tetap menangani sisi kesehatannya, di saat yang sama aktivitas perekonomian dibuka perlahan," ungkap Presiden Jokowi.

Baca Juga: Fantastis! Gerai Makanan Siap Saji Ini Raih Untung hingga Rp32 Triliun Gegara Kolaborasi dengan BTS

Di sisi lain, Ia juga menyampaikan bahwa saat ini keterisian rumah sakit sudah mengalami penurunan.

"Tadi pagi, saya mengecek langsung tingkat keterisian tempat tidur di Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet Kemayoran. Isinya sudah menurun jauh, dari semula hampir 90 persen, sekarang 38 persen dari kapasitas," ujar Presiden Jokowi.

"Kondisi serupa juga terjadi di wilayah lain di pulau Jawa. Yang sekarang kita waspadai adalah peningkatan kasus di luar pulau jawa," pungkasnya.***

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: Instagram @jokowi

Tags

Terkini

Terpopuler