PR TASIKMALAYA – Marzuki Alie mengungkap alasan dasar prilaku kader partai politik melakukan tindak pidana korupsi.
Menurut Marzuki Alie bahwa hal ini lah yang menjadi biang berkembangnya perilaku korupsi.
Marzuki Alie menegaskan bahwa partai politik sebagai biang dari berkembangnya perilaku korupsi.
Karena yang dilakukan elit partai politik dalam melakukan aksi pungutan-pungutan kepada kadernya.
Pernyataan ini disampaikan Marzuki Alie dalam cuitan Twitter @marzukialie_MA pada Senin, 22 Maret 2021.
“Partai politik akan menjadi biang berkembangnya perilaku korupsi,” tulis Marzuki Alie seperti dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari akun Twitter @marzukialie_MA.
Baca Juga: PT Jasa Marga Luncurkan Program Baru Pembayaran Tol, Bisa Gunakan Aplikasi di Smartphone
“Karena pungutan-pungutan yang dilakukan oleh elit kepada kader-kadernya,” tambahnya.
Oleh karena itu Marzuki Alie juga menjelaskan akan ada pembiayaan besar yang harus dibayarkan kader.
Biaya yang cukup tinggi inilah alasan kader mencari-cari celah untuk menutupi biaya pungutan yang tinggi
Baca Juga: Beri Pesan Agar Bekerja Untuk Lindungi Rakyat, Fahri Hamzah: Pajak Tidak Hanya Dibayar Orang Kaya
Salah satunya dengan alternatif haram yakni tindak pidana korupsi.
“Disadari highcost politic menimbulkan kasus-kasus praktek korupsi,” ujar Marzuki Alie.
Marzuki Alie juga mengungkapkan bahwa aksi pungutan tersebut tidak hanya dilakukan kepada non kader partai.
Non kader Partai yang ingin mendapatkan dukungan politik dari partai sebagai kendaraanya.
Namun pungutan yang memberatkan ini juga dikenakan untuk para kader partai
“Apalagi praktek itu tidak hanya dikenakan kepada non kader, juga kepada para kader,” tambahnya.
Baca Juga: Insentif Nakes Tidak Kunjung Cair, Ferdinand Hutahaean Desak BPK Selesaikan Audit
Marzuki Alie yang telah melanglang buana dalam politik praktis secara tegas mengungkapkan hal tersebut.***