Singgung UU ITE, Teddy Gusnaidi: Ada yang Ingin Tanah Air Menjadi Barbar Seperti di Negara-negara Timur Tengah

19 Februari 2021, 05:20 WIB
Politisi PKPI Teddy Gusnaidi //Instagram.com/@teddygusnaidi

PR TASIKMALAYA - Teddy Gusnaidi sebut bahwa ada yang ingin negara menjadi barbar seperti di negara - negara timur tengah.

Menurut Teddy Gusnaidi menyebutkan bahwa dalam ajaran agama manapun pencemaran dan ujaran kebencian itu tidak dibenarkan.

Hal tersebut disampaikan Teddy Gusnaidi melalui akun Twitternya @TeddyGusnaidi pada Kamis 18 Februari 2021.

Baca Juga: Hoaks atau Fakta: Benarkah Semut Bisa Masuk ke Dalam Otak Manusia Lewat Telinga?

"Dalam ajaran agama manapun, pencemaran nama baik, penghinaan ujaran kebencian dan sejenisnya tidak dibenarkan," tulisnya dikutip Pikiranrakyat-Tasikmalaya.com dari akun Twitternya @TeddyGusnaidi.

Teddy Gusnaidi menegaskan jika semua yang dilarang dalam agama tersebut dihalalkan maka artinya adan ingin negara ini menjadi negara barbar.

"Jadi jika semua tindakan yang dilarang dalam agama ingin dihalalkan, artinya ada yang ingin negara ini menjadi negara barbar seperti di negara-negara timur tengah," tuturnya.

Baca Juga: Tanggapi Pernyataan Rocky Gerung soal Jokowi, Husin Shihab: di Mana Moralnya sebagai Pendidik?

Menurutnya melalui unggahan terbarunya UU ITE mau di revisi bagaimanapun tetap saja ujaran kebencian, fitnah dan yang lainnya akan ada pasalnya.

"UU ITE mau direvisi bagaimanapun, tetap saja yang namanya pencemaran nama baik, penghinaan, fitnah, ujaran kebencian dan sejenisnya akan ada pasalnya," jelasnya dikutip Pikiranrakyat-Tasikmalaya.com dari akun @TeddyGusnaidi.

Teddy Gusnaidi menegaskan bahwa yang bermasalah bukanlah UU ITE namun orang yang tidak ingin negara ini beradab.

Baca Juga: Sebut UU ITE Bukan Hanya Soal Pasal Karet, Ferdinand Hutahaean: Akhlak Manusia Harus Direvisi

Baca Juga: Lowongan Kerja S1 Terbaru Posisi Kepala LPEM BAZNAS Kabupaten Tasikmalaya 2021

"Tak mungkin hal tersebut kemudian dihalalkan dalam UU ITE kan? Yang bermasalah bukan UU nya, tapi orang-orang yang tidak ingin negara ini beradab," tulis Teddy Gusnaidi.

 

***

Editor: Tita Salsabila

Tags

Terkini

Terpopuler