Wujudkan Akurasi Data Kemiskinan di Indonesia, IPB Berikan Data Desa Presisi ke Mensos Risma

25 Januari 2021, 22:00 WIB
Serah Terima Data Desa Presisi dari LPPM IPB ke Kemensos RI. //kemensos.go.id

PR TASIKMALAYA – Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Institusi Pertanian Bogor (IPB) berikan data desa presisi kepada Menteri Sosial (Mensos Risma) Tri Rismaharini.

Data yang diberikan IPB untuk Mensos Risma ini sebagai penunjang upaya meningkatkan akurasi data kemiskinan di Indonesia.

Pengumuman soal pemberian data dari IPB untuk Mensos Risma ini disampaikan oleh situs resmi Kementerian Sosial (Kemensos) di kemensos.go.id pada Sabtu, 23 Januari 2021.

Baca Juga: Resep Mudah Membuat Ayam Wijen untuk Hidangan Khas Tahun Baru Imlek 2021

“Program pembangunan di segala lini kehidupan akan menjadi tepat guna, tepat sasaran, akuntabel dan transparan,” kata Risma seperti dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com.

“Apabila didukung oleh basis data yang terpercaya dan dapat dipertanggungjawabkan hasil riset,” tambahnya.

Mensos Risma ingin segera mengakhiri polemik soal akurasi data di masa depan.

“Data Desa Presisi ini merupakan inovasi yang kedepannya akan mengakhiri polemik data,”ucap Risma.

Baca Juga: Singgung Pihak yang Berseteru Soal Rasialisme, Sohibul Iman: Tak Sadar Sedang Bakar Diri dan Seantero Negeri

Data Desa Presisi ini diserahkan oleh Rektor IPB Prof.DR. Arif Satria kepada Mensos Risma secara seremoni pada 22 Januari 2021 di kantor Desa Pantai Bakti, Kecamatan Muaragembong, Kabupaten Bekasi.

Data yang diterima dari pihak selain pemerintah pusat sebagai pihak yang berwenang, digunakan untuk memperkuat upaya percepatan pengurangan kemiskinan serta meningkatkan layanan masyarakat.

LPPM IPB mendapatkan data tersebut merupakan hasil kerja sama dengan Pemerintah Desa Pantai Bakti.

Adapun progres pemerintah dalam perbaruan data kemiskinan dengan membuka keterlibatan unit pemerintahan terkecil seperti desa dan kelurahan.

Baca Juga: Kabar Gembira! Ridwan Kamil Berikan Beasiswa Senilai Rp 25 Miliar bagi Warga Jabar Terpilih

Pengajuan perbaikan data desa dan kelurahan telah dimulai di Minggu pertama Januari 2021 setiap Senin-Rabu saat rapat terkait perbaikan data dari daerah.***

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: Kemensos

Tags

Terkini

Terpopuler