PR TASIKMALAYA - Satu kantong jenazah dari hasil pencarian pesawat Sriwijaya Air SJ 182 yang jatuh di Kabupaten Kepulauan Seribu telah diterima oleh Rumah Sakit Polri Kramat Jati pada Sabtu, 9 Januari 2021
"Kita juga telah menerima satu kantong jenazah," ujar Kepala Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Brigjen Polisi Asep Hendradiana di RS Polri, Jakarta, Minggu 10 Januari 2021 dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari PMJ News.
Asep menurutkan bahwa untuk mengumpulkan bukti dan alat bantu guna mengidentifikasi korban, eumah Sakit Polri telah mendirikan posko ante mortem dan juga posko post mortem.
Baca Juga: Usai Berkemah Bersama Keluarga, Bupati Garut Siap Jadikan Puncak Sagara Jadi Destinasi Wisata
Baca Juga: Singgung SBY dan Ungkit Korupsi Megaproyek Hambalang, Muannas: Apa Tuhan Suka Pak?
Dia juga mengatakan bahwa sejumlah data dari keluarga korban saat ini telah diterima di RS Polri.
Pihaknya akan memberikan pendampingan kepada pihak keluarga korban dan tetap dengan mematuhi protokol kesehatan Covid-19
"Disampaikan juga kegiatan siang ini, sampai sekarang kita telah menerima laporan dari 12 keluarga korban," tukasnya.
Baca Juga: Besarnya Rasa Cinta Wijin ke Gisel: Apapun itu Gue Tetap Bersama Dia!
Baca Juga: Haikal Hassan Berani Bertaruh Tak Pernah Jelekan Jokowi, Muannas: Licin Seperti Ular
Terkait dengan insiden jatuhnya pedaawat Sriwijaya Air, Asep menyebutkan bahwa Rumah Sakit Polri membuka lasuran komunikasi khusus untuk memberukan informasi secara resmi kepada masyarakat.
"Saya informasikan bahwa Rumah Sakit Polri telah membuka hotline dengan nomor 0812 3503 9292," ujar Asep.***