PR TASIKMALAYA – KH. Abdullah Gymnastiar atau yang akrab disapa Aa Gym menjadi pemateri di acara Indonesia Lawyers Club episode terakhir.
Dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com pada kanal Youtube Indonesia Lawyers Club, dalam tausyiah singkat yang diberikannya dia mengutarakan kekecewaannya terhadap pejabat publik Republik Indonesia, pada 16 Desember 2020.
Dia mengatakan kepada semua pihak untuk tidak menambah beban rakyat yang sudah perih dengan perilaku tidak jujur.
Baca Juga: Amankan Rp 276 Miliar, Bareskrim Ungkap 5 Kasus Penipuan Pencucian Uang Online Internasional
“Saya mohon juga kepada semua pihak, untuk betul-betul tidak menambah beban rakyat yang sudah perih dengan ini, dengan perilaku-perilaku tidak jujur,” ucap Aa Gym.
Dengan suara gemetar dan lantang, Aa Gym mengatakan bahwa semua pihak harus dapat merasakan apa yang dirasakan rakyat.
“Jadi mustahil bangsa kita ini akan dipenuhi kebaikan, kalau tidak jujur. Nah, inilah, cobalah yang siapa gitu yang punya kesempatan tidak jujur, raba, dengar,” tutur Aa Gym.
“Penderitaan saudara-saudara kita yang lapar, tidak punya makan, berhari-hari tidak makan, sampai akhirnya terjadilah petaka,” tambahnya.
Baca Juga: Banyak yang Mengira Warga Sipil Biasa, Polsek Cilandak Ungkap Ciri-Ciri Detektif Kepolisian
Dia pun mengatakan jika hal itu dirasakan yang memegang amanah, maka sudah mati hati orang yang masih berkhianat.
“Kalau itu dirasakan oleh orang pegang uang, pegang amanah, masihkah tega mencuri? Betapa sudah mati hati orang yang masih berkhianat kepada saudara-saudara kita yang lapar,” tegasnya.
Aa Gym menuturkan bahwa dirinya sedih melihat oranag yang kelaparan dan mendidih melihat orang yang mencuri.
“Sedih lihat orang yang lapar, tapi mendidih melihat orang-orang yang mencuri, jahat sekali mencuri hak-hak orang miskin, jahat dan sangat terkutuk perbuatannya,” katanya.***