PR TASIKMALAYA - Sempat membuat heboh masyarakat Indonesia atas hilangnya 3 anak secara misterius diperkampungan yang dikelilingi perkebunan kelapa sawit.
Peristiwa tersebut terjadi di Kabupaten Langkat, Sumatera Utara (Sumut), 18 Oktober 2020.
Diketahui, pada dua bulan yang lalu, diketahui bocah tersebut belum juga ditemukan, dikutip pikiranrakyat-tasikmalaya.com dari Antara.
Baca Juga: Prakiraan Cuaca Tasikmalaya Hari Ini, 10 Desember 2020: Hujan Sedang di Sore Hari
Baca Juga: Khawatir Tularkan Penyakit, Pasien Covid-19 Pilih Tidak Gunakan Suaranya di Pilkada Tasikmalaya
Banyak spekulasi atas kejadian bocah hilang tersebut, dan sudah hampir dua bulan berlalu ketiga bocah tersebut masih belum juga ditemukan.
Pihak Polda Sumut, Polres Langkat serta Polsek Salapian telah melakukan proses penyelidikan dan pencarian terhadap ketiga anak yang hilang di Dusun Pulka, Desa Naman Jahe, Kecamatan Sei Lepan, Kabupaten Langkat.
Hal ini disampaikan Kapolsek Salapian Iptu Sutrisno SH, di Tanjung Langkat, 7 Desember 2020.
Baca Juga: Harun Masiku Masih Belum Tertangkap, Boyamin: Saya Sediakan Rp 1 Miliar bagi yang Menemukannya
Baca Juga: Manusia Silver Diduga Lakukan Mutilasi di Kalimalang, ini Latar Belakang Motifnya
"Pencarian masih terus dilakukan warga, aparat polisi maupun kalangan lainnya," katanya.
Nama ketiga anak tersebut yang hilang pada Minggu 18 Oktober 2020 bernama dari Yogi Tri Herlambang, Nizam Aufa, Alfisa.
Bahkan sampai saat ini belum juga ditemukan keadaan dan keberadaanya, bahkan pihak keluarga sangat berharap mereka bertiga masih bisa pulang dalam keadaan sehat wal’afiat.
Baca Juga: Berkaca dari Kasus Korupsi Bupati Banggai Laut, KPK Realisasikan Pilkada Berintegritas
Baca Juga: Wajib Ditonton! 5 Poin Penting yang Bisa Kamu Pelajari dari 'Start-Up' Menurut Kominfo
Pihak kepolisian Langkat telah melakukan pemeriksaan terhadap 60 orang untuk mengungkap kasus tersebut namun tetap masih belum bisa terungkap sampai sekarang.***