Hujan Deras Hanya Mengguyur Satu Rumah di Tasikmalaya, BMKG Sebut Fenomena Lazim di Musim Kemarau

- 7 Agustus 2023, 12:17 WIB
Warga memperhatikan rumah Deni di Kampung Margalaksana Kelurahan Kahuripan Kecamatan Tawang Kota Tasikmalaya, Minggu 6 Desember 2023. Sehari sebelumnya satu-satunya rumah tersebut sempat diguyur hujan deras.*/kabar-priangan.com/Irman S  
Warga memperhatikan rumah Deni di Kampung Margalaksana Kelurahan Kahuripan Kecamatan Tawang Kota Tasikmalaya, Minggu 6 Desember 2023. Sehari sebelumnya satu-satunya rumah tersebut sempat diguyur hujan deras.*/kabar-priangan.com/Irman S   /

PR TASIKMALAYA - Baru-baru ini, media sosial dihebohkan dengan fenomena hujan deras yang hanya mengguyur satu rumah di Tasikmalaya. Kejadian tersebut terjadi di Kampung Margalaksana Kelurahan Kahuripan Kecamatan Tawang Kota Tasikmalaya pada Sabtu, 5 Agustus 2023 lalu dan membuat warga sekitar heran.

Hujan deras tersebut diketahui hanya mengguyur rumah Deni sekitar pukul 5.00 WIB hingga 6.00 WIB. Kejadian tersebut diketahui oleh Titing (58) yang hendak pergi ke warung kemudian memutuskan untuk kembali ke rumah membawa payug.

Namun, ketika ia berjalan jauh, ia mulai kebingungan lantaran hujan tersebut hanya mengguyur rumah Deni saja yang letaknya berada di depan rumahnya.

"Saya kaget, ketika melihat ke atas kondisi langit cerah, tapi ini ada hujan," ujarnya, Minggu 6 Agustus 2023 dikutip dari Kabar Priangan.

Baca Juga: Harga Kredit Yamaha Grand Filano Lux Tasikmalaya Agustus 2023, Cicilan Terendah Hanya Rp1,2 Juta

Terkait dengan fenomena hujan deras yang mengguyur satu rumah warga di Tasikmalaya, Kepala Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Bandung, Dr Teguh Rahayu memberikan pandangannya.

Ia menyebut jika fenomena hujan degan skala sangat lokal lazim terjadi di musm kemarau seperti sekarang ini.

"Fenomena hujan jenis ini disebabkan oleh awan single cell yang terbentuk di suatu area atau wilayah," tutur Teguh.

Dijelaskan olehnya, fenomena tersebut terjadi ketika awan hujan biasaya akan bergerak di atas wilayah dan melepaskan kelembabab saat mereka pergi dalam bentuk hujan.

Halaman:

Editor: Thytha Surya Swastika

Sumber: Kabar Priangan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x