Menurut Azies, para ajengan tajug dan guru ngaji ini sangatlah jelas peran dan kiprahnya di masyarakat.
Mereka mengurus masyarakat dari aspek moral dan agama, mengajar ngaji bagi anak-anak di setiap wilayah kampung.
Baca Juga: Baznas Kota Tasikmalaya Tetapkan Besaran Zakat Fitrah Ramadhan 1441 H, Catat Nominalnya
"Jasa mereka sungguh besar dan mulia. Makanya dalam menyampaikan kadeudeuh kepada mereka, kita polanya dengan Ketuk Pintu, sebagai bentuk penghormatan kepada beliau-beliau," tegas Azies.
Ia berharap, mudah-mudahan dengan sedikit berbagi kepada kiai, ajengan dan guru ngaji ini bisa membawa berkah bagi seluruh umat dan masyarakat Kabupaten Tasikmalaya.***