Seorang Pria Ditemukan Tewas di Rumahnya, Warga Enggan Mendekat karena Khawatir Corona

- 1 April 2020, 18:46 WIB
Aparat TNI dan Kepolisian dari Kec. Mangkubumi mendatangi tempat ditemukan mayat di Kampung Cilingga Kelurahan Linggajaya Kecamatan Mangkubumi Kota Tasikmalaya, Rabu 1 April 2020.*
Aparat TNI dan Kepolisian dari Kec. Mangkubumi mendatangi tempat ditemukan mayat di Kampung Cilingga Kelurahan Linggajaya Kecamatan Mangkubumi Kota Tasikmalaya, Rabu 1 April 2020.* //KP/ ASEP MS

PIKIRAN RAKYAT - Warga kampung Cilingga, Kelurahan Linggajaya, Kecamatan Mangkubumi, Kota Tasikmalaya, digegerkan dengan ditemukannya mayat laki-laki yang sudah tak bernyawa dirumahnya, Rabu 1 April 2020 sore.

Saat detemukan, mayat yang diketahui bernama Wawan tersebut, sempat dibiarkan oleh warga, karena warga enggan menghampiri korban karena khawatir pria paruh baya tersebut terpapar Covid-19.

Baca Juga: Sempat Buat Resah Warga, Hasil Swab PDP Meninggal Dunia di Tasikmalaya Negatif Covid-19

Kali pertama, mayat ditemukan oleh warga yang sedang melakukan penyemprotan disinfektan. Mereka kaget dan langsung melaporkannya ke warga lainnya.

Kakak korban, Nono (56) mengatakan, saat ditemukan, adiknya sudah tergeletak di pintu toilet. Warga sekitar enggan masuk dan mengecek jenazah tersebut. Karena dikhawatirkan korban terpapar virus corona yang saat ini tengah mewabah.

"Warga malah berkerumun di luar rumah adik saya, katanya takut Corona. Soalnya saat ini sedang musim kan," kata Nono.

Baca Juga: Bingung Ingin Resign dari Pekerjaan? Berikut 4 Cara Profesional yang Bisa Dilakukan

Akhirnya, kejadian tersebut dilaporkan kepada aparat kepolisian dan tim medis. Petugas yang datang langsung melakukan olah TKP dan mengecek kondisi korban menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) lengkap.

Meski demikian, Nono meyakini bahwa adiknya itu bukan meninggal karena virus corona. Karena sebelumnya, almarhum memang memiliki riwayat penyakit bronkhitis.

"Saya masuk aja sendiri, yang lain gak berani. Karena saya tau adik saya tidak terkena Corona, tapi dulu sempat bronkhitis," ucap Nono.

Baca Juga: Aturan Baru di Thailand, Buat Lelucon April Mop Soal Covid-19 Bisa Mendekam di Penjara

Perwira Pengawas Polres Tasikmalaya Kota IPDA Dedi Haryana mengatakan, hasil olah TKP sementara, korban diduga meninggal sudah dua hari lalu. Tetapi, pihaknya belum mengetahui secara pasti penyebab kematian korban.

"Kami mengira korban meninggal sudah satu atau dua hari kebelakang, karena sudah mengeluarkan bau tak sedap. Karena situasi sekarang seperti ini musim Corona, jadi warga sempat enggan mendekat ke lokasi," kata Dedi usai melakukan olah TKP.*** 

Editor: Tyas Siti Gantina


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x