Dapat Penyuluhan dari Mahasiswa UI, Warga Kampung Naga Banyak yang Idap Hipertensi

- 6 Desember 2019, 10:43 WIB
MAHASISWA dan Dosen Universitas Indonesia berbaur dengan warga Kampung Naga, Kabupaten Tasikmalaya pada 28-30 November 2019. UI melakukan kegiatan penyuluhan kesehatan dan deteksi dini penyakit warga Kampung Naga.*
MAHASISWA dan Dosen Universitas Indonesia berbaur dengan warga Kampung Naga, Kabupaten Tasikmalaya pada 28-30 November 2019. UI melakukan kegiatan penyuluhan kesehatan dan deteksi dini penyakit warga Kampung Naga.* /DOK HUMAS UI //

SINGAPARNA (PR)- Masyarakat di Kampung Naga Desa Neglasari, Kecamatan Salawu, Kabupaten Tasikmalaya mendapatkan penyuluhan kesehatan dari Sejumlah dosen dan mahasiswa Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia (FIK UI).

Kegiatan penyuluhan yang dilakukan ini merupakan program pengabdian masyarakat (Pengmas) yang bertujuan untuk mempromosikan kesehatan melalui perilaku hidup bersih dan sehat untuk pencegahan penyakit tidak menular pada masyarakat.

Kegiatan Pengmas ini berlangsung sejak 28-10 November 2019 dengan sejumlah acara penyuluhan. Masyarakat mendapatkan penyuluhan pencegahan hipertensi, penyuluhan enam langkah mencuci tangan pakai sabun, deteksi dini kesehatan anak-anak dan warga.

Baca Juga: Ratusan Rumah di Tasikmalaya Retak Akibat Pergerakan Tanah, Warga Takut Ambruk

Pelaporan hasil deteks dini itu disampaikan kepada pihak desa. Penyuluhan disampaikan dalam bahasa Sunda sehingga masyarakat mudah memahami materi yang disampaikan.

Penyuluhan dilakukan tidak hanya dengan pemberian materi. Tim Pengmas juga mengajak anak-anak‎ bermain ular tangga terkait promosi kesehatan tersebut.

Dengan cara itu, penyampaian pesan-pesan kesehatan diberikan dengan cara menyenangkan.

Baca Juga: Inflasi di Tasikmalaya Disebabkan Kenaikan Harga Bawang dan Daging Ayam

“Kegiatan Pengmas ini merupakan wujud kontribusi FIK UI dalam mendukung pembangunan kesehatan Indonesia dengan memanfaatkan sumber daya yang kami punya dan masyarakat," kata Ketua tim Pengmas FIK UI Dr Enie Novieastari,S.Kp, MSN dalam keterangan tertulis Humas UI, Kamis, 5 Desember 2019.

Tim, lanjutnya, ingin mengingatkan kembali masyarakat bahwa perilaku sehat harus ditanamkan sejak dini. "Agar tercipta masyarakat yang sehat di masa datang," katanya.

Pada kegiatan deteksi dini yang dilakukan oleh tim didapatkan data bahwa sebanyak 42% dari 72 warga menderita Hipertensi.

Baca Juga: Pohon Natal dari Lima Ribu Keping CD di GKI Veteran Tasikmalaya

Untuk itu, masyarakat perlu diberikan edukasi akan pentingnya hidup sehat, termasuk di dalam mengontrol asupan makanan serta berolahraga.‎

Kegiatan Pengmas itu merupakan rangkaian kegiatan Dies Natalis FIK UI yang ke-34 tahun. Tim Pengmas terdiri atas 6 dosen dan 32 mahasiswa ekstensi angkatan 2018.

Aksi nyata ini diapresiasi oleh masyarakat setempat mengingat pelayanan kesehatan di Kampung Naga jauh.

“Kami sangat senang dengan kegiatan yang dilakukan oleh dosen dan mahasiswa FIK UI ini, karena di Kampung Naga tidak ada Posyandu, sehingga informasi kesehatan tentu akan sangat bermanfaat untuk warga, dan semoga kerja sama dengan UI dapat terus berlanjut," ucap Ade Suherli, Pakuncen Kampung Naga.***

Editor: Abdul Muhaemin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x