Prioritaskan Bodebek, 9,1 Juta Orang Bakal Divaksinasi pada November-Desember 2020

- 21 Oktober 2020, 09:33 WIB
Gubernur Jawa Barat (Jabar) M Ridwan Kamil atau Kang Emil.
Gubernur Jawa Barat (Jabar) M Ridwan Kamil atau Kang Emil. /Dok. Humas Pemprov Jabar/ Deni

Ia menambahkan, Jabar mengajukan alokasi yang diutamakan untuk daerah epidemiologi tinggi yakni Bodebek (Bogor-Depok-Bekasi).

Baca Juga: ShopeePay Perkuat Keamanan Akun Pengguna dengan Rekognisi Wajah dan Sidik Jari

"Jadi akan disimulasikan kesiapannya karena Bodebek hanya memiliki 1.000 tenaga penyuntik vaksin yang sudah dilatih” lanjut ketua Komite Kebijakan Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Daerah Provinsi Jabar tersebut.

Hal ini akan menjadi bahan evaluasi kedepannya, apakah jumlah ini cukup atau perlu ditambah. Jumlah tenaga penyuntik disesuaikan perhitungan dengan jumlah target yang akan divaksin.

“Akan kami simulasikan apakah 1.000 tenaga ini memadai atau harus ditambah," tuturnya.

Baca Juga: Ditolak Mendarat di Indonesia, ini Kemampuan Canggih Pesawat P-8 Poseidon Milik AS

Selain itu, ia juga mengatakan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jabar bekerja sama dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).

Kerja sama untuk memulai pelatihan bagi 3.000 relawan Covid-19 se-Bandung Raya hingga 9 November 2020.

"Tadi pagi kami melakukan pelatihan relawan Covid-19 di Bandung Raya untuk penguatan Adaptasi Kebiasaan Baru dan persiapan penambahan relawan untuk tracing," pungkasnya.***

Halaman:

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: Pemerintah Provinsi Jawa Barat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x