Program 'Sister City', Kerjasama Kabupaten Subang dengan Jepang di Bidang Pertanian

- 13 Oktober 2020, 17:02 WIB
Situasi Bupati Subang Kang Jimat (Ruhimat) saat Video Conference dengan Tim Ketahanan Jepang Program Kerjasama Sister City di Ruang Rapat Segitiga Rumah Dinas Bupati Subang, 12 Oktober 2020.*
Situasi Bupati Subang Kang Jimat (Ruhimat) saat Video Conference dengan Tim Ketahanan Jepang Program Kerjasama Sister City di Ruang Rapat Segitiga Rumah Dinas Bupati Subang, 12 Oktober 2020.* //Situs Resmi Pemerintah Provinsi Jawa Barat

Hal tersebut menjadi tantangan tersendiri bagi Indonesia yang dalam hal ini ialah Subang untuk mampu bersaing dengan Filipina dalam hal kualitas buah maupun biaya pengiriman.

Baca Juga: Penting untuk Diperhatikan, Berikut 7 Cara Sederhana Menjaga Kesehatan Mental

Kang Jimat sangat optimis dengan wacana dan rencana Sister City Subang dengan Okinawa.

Saat ini di Kabupaten Subang memiliki jumlah lahan pertanian nanas sekitar 1630 hektar dengan kapasitas produksi 296 ribu ton pertahun.

Kendala yang dihadapi oleh para petani nanas Subang yakni dari total panen tersebut hanya 0,1 persen yang menghasilkan nanas manis simadu.

Baca Juga: BREAKING NEWS! Donald Trump Dinyatakan Sembuh dari Covid-19

Dengan demikian Kang Jimat menyambut dengan baik kerjasama ini, mudah-mudahan mampu meningkatkan kualitas maupun kuantitas produksi nanas di Subang sehingga tidak mengecewakan pasar di Jepang dan pasar lokal.

Data saat ini ada 5 kecamatan dengan luas total 16 ribu hektar, dan yang baru bisa untuk program ketahanan pangan baik pertanian maupun peternakan seluas 4 ribu hektar.

Dan untuk kerjasama pengembangan produksi nanas ini sangat mungkin menambah luas lahan perkebunan yang ada di Subang.

Baca Juga: Indonesia Peroleh Vaksin dari Tiongkok, Pengiriman Akan Dilakukan Bertahap

Halaman:

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: Pemerintah Provinsi Jawa Barat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah