Gelontorkan Dana Rp 750 Miliar, Jawa Barat akan Miliki Sistem Pengolahan Sampah Plastik Terpadu Pertama di Asia Tenggara

- 5 Februari 2020, 19:32 WIB
PENGOLAHAN sampah plastik di Nairobi, Kenya.*/REUTERS
PENGOLAHAN sampah plastik di Nairobi, Kenya.*/REUTERS /

PIKIRAN RAKYAT - Dalam rangka mengembangkan konversi sampah plastik menjadi menjadi bahan bakar pengganti batu bara dalam skala industri, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil bekerja sama dengan perusahaan pengolahan sampah asal Inggris, Plastic Energy Limited Ltd. 

Rencana ini akan segera direalisasikan setelah sebelumnya Kang Emil mengadakan pertemuan dengan Plastic Energy Limited Ltd pada Juli 2019 lalu di London.

Dikutip Pikiran-Rakyat.com dari situs Galamedia News, pembangunan pengolahan sampah menjadi biodiesel akan dimulai di Sarimukti, Kabupaten Bandung dan Galuga, Kabupaten Bogor.

Baca Juga: Misi Kemanusiaan, 60 Penyandang Disabilitas di Jawa Barat dapat Bantuan Alat Penunjang Gratis

Pengolahan sampah di dua tempat tersebut rencanananya akan dimulai pada pertengahan 2020 dengan waktu konstruksi diperkirakan selama sembilan bulan

Pemilihan Sarimukti dan Galuga sebagai lokasi pertama, karena dinilai kedua lokasi tersebut siap untuk dibangun.

"Baik Sarimukti maupun Galuga, untuk fasilitas Plastic Energy Ltd ini bisa kita mulai pembangunannya di pertengahan tahun ini selama sembilan bulan proses konstruksi," kata Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.

Baca Juga: Klitih Berulah, Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta Minta Lingkungan juga Bantu Tindak Tegas

Setelah pembangunan di Sarimukti dan Galuga, menyusul pembangunan pengolahan sampah plastik menjadi biodiesel ini akan dibangun di lima lokasi yaitu Bandung, Bogor, Bekasi, Ciayumajakuning, dan Tasikmalaya.

Menurut Kang Emil, jika proyek pengolahan sampah plastik berhasil, Jawa Barat akan menjadi provinsi pertama di Asia Tenggara yang memiliki sistem pengolahan sampah plastik terpadu.

Halaman:

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: Galamedia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x