270 Peserta Ikuti Diklatsar Resimen Santri di Kabupaten Ciamis

- 30 Desember 2019, 20:43 WIB
BUPATI Ciamis.*
BUPATI Ciamis.* /Humas Kabupaten Ciamis/

PIKIRAN RAKYAT - Pendidikan latihan dasar atau Diklatsar adalah upaya untuk membentuk pribadi yang cepat tanggap, mandiri, dan tangguh.

Dikutip oleh Pikiran-Rakyat.com dari website resmi Humas Ciamis, sebanyak 270 orang santri yang tergabung dalam Resimen Santri melaksanakan kegiatan Diklatsar Ressant tingkat Kabupaten Ciamis.

Kegiatan diklatsar ini digelar selama dua hari mulai tanggal 28-29 Desember 2019 di Lapang Desa Gunungsari, Kecamatan Sadanaya, Kabupaten Ciamis.

Baca Juga: Hormati Jasa Hariono di Persib, Kolektor Jersey Adakan Pameran

270 orang santri tersebut terdiri dari 27 regu yang mewakili tiap pesantren yang ada di Kecamatan Ciamis.

Diklatsar Ressant ini bertujuan untuk membentuk kepribadian para santri agar memiliki kepedulian sosial, mandiri, dan punya kepercayaan diri yang tinggi.

Dalam kesempatan itu, hadir Bupati Ciamis Herdiat Sunarya untuk membuka secara resmi kegiatan Diklatsar Ressant Santri pada Jumat, 28 Desember 2019.

Baca Juga: Kapolres Tasikmalaya Pimpin Upacara Kenaikan Pangkat 81 Polisi Tasikmalaya

Turut hadir Kapolsek Ciamis, Camat Kecamatan Sadanaya, Kasi PD Pontren, Tokoh Himpunan Alumni Miftahul Huda (Hamida).

Ketua MUI Kecamatan Sadananya, Alim Ulama, tokoh Masyarakat, dan Tokoh pemuda setempat.

Panitia pelaksana Diklat Ressant Santri K.H Drif Haidarifan menyampaikan tentang pengetahuan keislaman, isu kontemporer, dan bela negara kepada para santri peserta.

Baca Juga: Kapolres Tasikmalaya Pimpin Upacara Kenaikan Pangkat 81 Polisi Tasikmalaya

Ada beberapa tamu yang menyampaikan materi untuk menjadi bekal pengetahuan bagi para santri, di antaranya:

1. KH.Asep Ahmad Maosul Affandi pimpinan Umum Miftahul Huda Manonjaya memberikan materi tentang tantangan Global santri di era Milenial.

2. KH. Abdul Aziz Affandy memberikan materi tentang Membangun Jati Diri Santri.

Baca Juga: Kemenag Luncurkan m-Harmoni untuk Cegah Potensi Konflik Beragama di Daerah

3. TNI yang diwakili Kodim 0613 Ciamis memberikan materi tentang Peran Santri dalam Upaya Bela Negara.

4. Polri yang diwakili Polres Ciamis memberikan materi tentang Optimalisasi Pondok Pesantren dalam Upaya Memelihara Kamtibmas, serta Supremasi Hukum.

5. Birokrasi dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Ciamis memberikan materi tentang upaya membentuk santri Tanggap Darurat Bencana.***

Editor: M Bayu Pratama


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x