Ridwan Kamil: 44.000 Tenaga Kesehatan di Jabar Siap Divaksin Covid-19, Kami 10 Kali Lipat Lebih Siap

- 5 Januari 2021, 18:35 WIB
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil saat memberikan keterangan pers terkait update mingguan penanganan covid-19 di Jabar, di Gedung Sate Kota Bandung, hari ini, Selasa 5 Januari 2021.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil saat memberikan keterangan pers terkait update mingguan penanganan covid-19 di Jabar, di Gedung Sate Kota Bandung, hari ini, Selasa 5 Januari 2021. /Dok. Humas Jabar

PR TASIKMALAYA - Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil mengungkapkan sebanyak 44.000 tenaga kesehatan di Jawa Barat akan disuntuk vaksin Covid-19.

Pelaksanaan vaksinasi ini akan dilakukan pada pekan ketiga Januari 2021.

Menurutnya, Jawa Barat telah memperoleh 97.000 dosis tahap satu untuk vaksinasi.

Baca Juga: Update Virus Covid-19 Kabupaten Tasikmalaya 5 Januari 2021: Total Kasus 1.301 Orang Positif

"Jawa Barat mendapatkan 97.000 dosis tahap 1 karena satu orang dua dosis maka kurang lebih 44 ribu tenaga kesehatan yang akan dipilih untuk dua kali penyuntikan di minggu ketiga Bulan Januari ini," kata Ridwan Kamil Selasa 5 Januari 2021.

Ia juga menjelaskan Pemerintah Provinsi Jawa Barat akan menambah jumlah vaksinator atau orang yang akan menyuntikan vaksin Covid-19.

Dimana pada awalnya hanya melatih seribu orang saat ini bertambah menjadi 11.000 orang.

Baca Juga: Tanggapi Dekan Unpad yang Dicopot karena Pernah Ikut HTI, Rocky Gerung: Ini Sistem Melawan Hantu

"Jadi alhamdulillah Provinsi Jawa Barat siap 10 kali lipat lebih sehingga kita akan berlimpah tim yang akan menyuntikkan vaksin," katanya dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dalam Antara.

Ridwan Kamil juga menjelaskan pihaknya telah memberi intruksi kepada seluruh Bupati dan Wali Kota di Jawa Barat untuk melakukan simulasi vaksinasi pada pekan ini.

"Kemudian kami juga telah memerintahkan kepada seluruh bupati dan wali kota, minggu ini untuk digelar simulasi vaksin Covid-19 di wilayah masing-masing," ujarnya.

Baca Juga: Update Virus Covid-19 Kota Tasikmalaya 5 Januari 2021: Total Kasus 2.289 Orang Positif

"Seperti di Depok sudah oleh saya, Bogor sudah oleh Pak Presiden, Kabupaten Bekasi sudah oleh Pak Wapres, sisanya dilakukan oleh bupati wali kota masing-masing," sambungnya.

Terkait waktu dan proses vaksinasi Covid-19, pihaknya mengusulkan ke pemerintah pusat agar penyuntikan vaksin dapat rampung kurang dari 15 bulan.

"Jadi kami berkoordinasi ke pemerintah pusat terkait vaksinasi 15 bulan baru bisa rampung. Dan menurut kami ini kelamaan, bisa tidak kita 12 bulan atau enam bulan," ujar mantan Wali Kota Bandung ini.***

Editor: Tita Salsabila

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x