Network
PR TASIKMALAYA – Upaya Indonesia bisa menembus pasar internasional, salah satunya lewat sektor budaya dan musik.
Hal tersebut menjadi perhatian khusus dari pemerintah untuk membantu menjembatani industri musik Indonesia baik itu genre, penyanyi, ataupun alatnya dalam menembus pasar Internasional.
Dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari situs resmi Kementrian Luar Negeri RI, perwakilan Indonesia di luar negeri berperan untuk menjadi “jembatan” agar produk –produk Indonesia dapat menembus pasar yang berpotensial di luar negeri.
Baca Juga: Daftar Pemilik Penyakit Penyerta yang Belum Layak Divaksin, Salah Satunya Jantung Koroner
Khususnya target pasarnya ialah negara–negara yang terakreditasi.
Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Maputo, telah membidik potensi pasar musik di Mozambik, sehingga mengajak produsen gitar Indonesia untuk menjajaki potensi tersebut.
Pihaknya akan menggandeng pengusaha-pengusaha lokal Indonesia untuk bisa masuk tembus pasar di Mozambik.
Baca Juga: Viral Video Anak Bela sang Ibu saat Dibentak Oknum Camat di Parepare, Diduga Langgar Jam Malam
Ia yakin, produsen gitar asal Bandung itu telah berpengalaman lebih dari lima dekade dalam hal ekspor gitas yang berkualitas secara Internasional.
Produsen gitar tersebut dikatakan telah menngekspor ke Amerika, Inggris, Hawaii bahkan Belanda.
Sebelumnya, KBRI Maputo telah melakukan survei soal kualitas gitar yang beredar di pasar Mozambik hasil survei menilai kualitasnya rendah.
Baca Juga: Pasien Mesum Sesama Jenis Jadi Tersangka, Tifatul Sembiring: Lagi Kena Covid-19 Masih Maksiat
Akan tetapi, kualitas rendah itu bisa memilki nilai jual atau harga yang tinggi. Hal tersebut menjadi celah untuk berkesempatan bagi produsen gitar di Indonesia yang berpeluang untuk melebarkan sayam mereknya ke pasar Afrika.
Lebih khusus target pasarnya Mozambik yang berdasarkan survei dimungkinkan akan memenangkan persaingan pasar.***
