Cegah Tularkan Penyakit ke Manusia, Kemenkes Imbau Masyarakat untuk Memastikan Hewan Kurban Sehat

- 14 Juni 2024, 18:58 WIB
Ilustrasi hewan kurban.
Ilustrasi hewan kurban. /Unsplash/Taliwang Mengaji/

PR TASIKMALAYA - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) berbicara soal kesehatan hewan kurban yang nantinya akan dipotong saat Idul Adha pada 17 Juni 2024 mendatang.

Kemenkes memastikan kesehatan hewan kurban untuk Idul Adha dalam kondisi terbaik, supaya tidak ada penyakit yang menginfeksi manusia.

Menurut Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmizi, penyakit yang ditularkan hewan kurban kepada manusia seperti antraks serta PMK (penyakit mulut dan kaki).

"Kalau antraks dapat menyebabkan kematian pada manusia, sementara kalau HFMD bisa berupa infeksi pada mulut, diare, mual muntah, jadi ringan sampai berat, bahkan kematian," ujar Siti Nadia pada 14 Juni 2024, sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Antara. 

Baca Juga: Profil SMA di Kab Situbondo yang Memiliki Prestasi Tingkat Nasional, Referensi PPDB 2024

Tak hanya itu, Siti Nadia juga mengatakan bahwa hewan kurban yang sehat merupakan hewan yang sudah divaksin dan tidak dalam keadaan sakit.

Kemudian, ia juga menyarankan untuk tidak membeli hewan kurban dengan harga jauh lebih murah dibandingkan harga pasaran saat ini.

Mengenai proses penyembelihan hewan kurban, dia juga memastikan pembuangan limbah harus sesuai prosedur. Termasuk pembersihan darah dari hewan yang telah dipotong.

Adapun tujuan melakukan hal seperti itu, supaya tidak menimbulkan masalah baru seperti penularan penyakit pada hewan kurban.

Halaman:

Editor: Aghnia Nurfitriani

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah