PR TASIKMALAYA - Situs Leshan Giant Buddha di provinsi Sichuan, Tiongkok dibentengi karung pasir untuk menghindari terjangan banjir.
Hal itu menyusul banjir di hulu sungai Yangtze yang membuat 10.000 orang dievakuasi, sehingga situs warisan dunia itu pun mesti dilindungi.
Dikutip dari Aljazeera, patung setinggi 71 meter itu telah tertutup lumpur, kini permukaan air pun telah naik hingga ke jari-jari kaki patung.
Baca Juga: Patung Jenderal Sudirman Batal Dikenakan Masker
Kini daerah Sichuan telah meningkatkan status tanggap darurat menyusul hujan desar yang terjadi sejak Selasa, 18 Agustus 2020 lalu.
Peringatan banjir juga dilaporkan ke provinsi sekitar Sungai Yangtze, Yellow, Hai, Songhua, dan Liao, kemungkinan juga terjadi tanah longsor.
Diketahui, masyarakat Tiongkok percaya jika patung Buddha itu basah, maka bakal terjadi banjir di sekitar wilayah Chengdu.
Baca Juga: Viral Video Payudara Adhisty Zara Dipegang Kekasih, Akun Instagram Ibunda Banjir Komentar
Situs yang berusia hampir 1.200 tahun ini menjadi tempat populer wisatawan kapal pesiar di sepanjang Sungai Yangtze dan bendungan Tiga Ngarai.***