Tarif yang dikenakan oleh negara-negara tersebut telah meningkatkan biaya perdagangan dan memperlambat pertumbuhan ekonomi di seluruh dunia.
Konflik geopolitik juga menjadi faktor penghambat pertumbuhan ekonomi global, contohnya seperti ketegangan politik dan konflik di beberapa wilayah seperti Timur Tengah.
Keadaan tersebut telah mengganggu stabilitas regional, menghambat investasi, dan pertumbuhan ekonomi.
Ketidakstabilan di pasar keuangan global dan peningkatan utang negara-negara yang rentan juga telah meningkatkan risiko kebangkrutan dan ketidakpastian ekonomi.
Perlambatan pertumbuhan ekonomi ini berpotensi menghambat penciptaan lapangan kerja. Meningkatkan tingkat kemiskinan dapat memperlambat upaya pembangunan.
Oleh karena itu, diperlukan tindakan koordinasi antar negara dan kebijakan yang tepat untuk mengatasi tantangan ekonomi global ini.
Baca Juga: Jangan Kalap Belanja Online! Inilah Tips Bijak Kelola Uang THR Menurut Pengamat Ekonomi
Bank Dunia menekankan pentingnya reformasi struktural gna mendorong pertumbuhan ekonomi jangka panjang.
Reformasi di bidang pendidikan, infrastruktur, peraturan bisnis, dan inovasi dapat membantu menciptakan lingkungan yang kondusif bagi investasi dan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.