Pertama Digelar Pasca Lockdown Spanyol, Seekor Banteng Mati Kesakitan Bercucuran Darah

- 30 Juli 2020, 09:35 WIB
SEEKOR banteng mati usai insiden adu banteng pertama pasca lockdown di Spanyol.*
SEEKOR banteng mati usai insiden adu banteng pertama pasca lockdown di Spanyol.* /Daily Star/ La Tortura No Es Cultura / Penjaga Binatang melalui Berita Pen

Adu banteng di Spanyol dilaporkan menjadi salah satu ladang mata pencaharian yang terpukul keras akibat pandemi virus corona.

Baca Juga: Pemerintah Jepang Marah, Patung PM Shinzo Abe Dibuat Membungkuk ke Wanita Penghibur

Tak ada dana pemerintah untuk membantu petarung arena mengumpulkan pundi-pundi uang.

"Lobi adu banteng telah menuntut selama berbulan-bulan, meminta uang publik dan menuntut untuk dapat mengadakan adu banteng.

"Dan apa yang terjadi? Ini telah gagal total, para penggemar yang dituduhkan belum menanggapi. Bagaimana bisnis yang kejam yang bangkrut ini terus disubsidi dengan dana publik?

Baca Juga: Diusung PKS, Cucu Raja Pakubowo XII Siap Bersaing dengan Gibran Rakabuming di Pilwalkot Solo

"Ini adalah pemborosan pajak Spanyol dan Eropa pada saat sangat dibutuhkan," Marta Esteban Miñano, dari Animal Guardians.

Akan tetapi, orang-orang yang bekerja di sektor adu banteng mengklaim jika Pemerintah Spanyol menggunakan pandemi sebagai kesempatan untuk membunuh tradisi kontroversial.

"Sektor perkelahian manusia melawan banteng adalah - dan akan - salah satu yang paling terpengaruh oleh situasi dramatis yang kita alami.

Baca Juga: Jadi Tamu Kehormatan, Pangeran Harry dan Meghan Markle Diundang ke Pernikahan Brooklyn Beckham

Halaman:

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: Daily Star


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah