Network
PR TASIKMALAYA - Sepasang suami istri menolak untuk kembali ke rumah mereka yang selama dua tahun telah mereka tinggalkan.
Pasalnya meraka kerap mendengar suara yang cukup menyeramkan dan membuat bingung dari lantai basement rumahnya.
Alan dan Christine Tait pindah dari rumah mereka yang tak jauh dari jalan utama di Ammanford dari Camarthenshire, Wales Barat.
Baca Juga: Selain Telusuri Jejak Pembunuh Editor Metro TV, Polisi Juga Ungkap Rute Jejak Yodi Prabowo
Rumah tersebut tepatnya terletak di sebuah gang, tersembunyi jauh dari keramaian dan hiruk pikuk manusia.
Tetapi pada Juni 2018, pasangan itu mendengar suara-suara aneh datang dari bawah dapur di tengah malam dan memutuskan untuk merekam suara tersebut.
Video itu diambil dari dalam rumah dan memperdengarkan suara anak-anak menjerit, sirene polisi dan bahkan terdengar seperti pengeboran mesin.
Rumah itu kini dibiarkan seperti dua tahun lalu lalu, di mana posisi perabot dan peralatan listrik, serta kotak barang masih dalam sama sepeti saat dutinggalkan.
Baca Juga: Terus Alami Ketegangan yang Makin Memanas, Amerika Serikat dan Tiongkok Tunjukkan Perang Nyata
Suara gangguan dan bernada tinggi itu dapat terdengar di dalam area lounge tempat karpet dan lantai bisa dibuka untuk menempuh jalan ke basement.
Saat kamera bergerak ke ruang penyimpanan, suara pengeboran yang keras tampaknya telah muncul dari sekitar ruangan tersebut.
Video juga menangkap beberapa anak yang berteriak dan menjerit di area kamar mandi.
"Itu suara yang mengganggu yang saya dengar pertama kali," ujarnya sepasang suami istri itu, dikutip dari situs Daily Star.
Baca Juga: Dugaan Kuat Penyuapan pada Kasus Djoko Tjandra, KPK Siap Tindak Tegas Pihak Bersangkutan
Bertekad untuk mencari tahu di mana suara itu berasal, Alan menggali dua saluran 1,5 meter ke dinding ruang bawah tanahnya dan melengkapi mereka dengan peralatan rekaman.
Dia kemudian mengklaim bahwa dia mendengar seorang wanita berteriak, suara seksual, anjing menggonggong, mesin percetakan, sepeda motor, klakson mobil dan lainnya.
Pasangan itu sangat percaya bahwa geng kriminal tinggal di bawah tanah rumahnya dan mereka telah melapor ke Polisi Dyfed-Powys.
Petugas dikirim ke alamat itu pada November 2018, tetapi mereka tidak masuk.
Baca Juga: Imbas dari Dinasti Politik, Gibran Rakabuming Dinilai Berpotensi Tersandung Kasus Korupsi
Mereka hanya mendengarkan salah satu rekaman yang ditangkap di rumah itu dan polisi menolak untuk menyelidiki.
"Mereka mengatakan bahwa itu 'suara biasa' yang bisa datang dari sekitar rumah. Mereka juga mengatakan bahwa suara bisa saja direkam dari TV. Mengapa kita melakukan itu, dan kemudian meninggalkan rumah kita?"ujar mereka.
Pasangan itu meninggalkan rumah pada Juni 2018, dan sekarang mereka berada di utara Inggris, tinggal di rumah mobil.
Tetapi mereka ingin meningkatkan kesadaran kepada orang-orang di kota, dan memulai petisi untuk menyerukan penyelidikan yang mendesak dan mendalam.
Baca Juga: Dapat Tanda dari Inisial Nama, Kanye West Gaet Rapper Jay Z Jadi Wakil Presiden Amerika Serikat
"Kami telah mengirim detail ke polisi dan ke Crimewatch tetapi tidak pernah ada respon," kata Alan, dengan frustrasi.
Ia mengaku memiliki beberapa kekhawatiran dalam hal itu.
"Mengapa itu tidak diselidiki dengan benar? Dan perhatian utama kami adalah teriakan. Jika ada orang di sana, mereka jelas benar-benar berjuang. Pasti ada alasan untuk suara-suara itu," ujarnya lagi.
Polisi merasa tidak ada apa-apa yang terjadi di dalam rumah atau di ruang bawah tanahnya.***
