Kasus Covid-19 Kembali Melonjak, Beberapa Negara Mulai Waspadai Pelancong dari China

- 28 Desember 2022, 12:05 WIB
Sejumlah negara mulai mewaspadai pelancong dari China usai adanya lonjakkan kasus Covid-19 selama bulan Desember 2022.*
Sejumlah negara mulai mewaspadai pelancong dari China usai adanya lonjakkan kasus Covid-19 selama bulan Desember 2022.* // Pixabay/ MintBlack4u

PR TASIKMALAYA - Kasus Covid-19 kembali melonjak di China selama bulan Desember 2022 ini.

Jumlah yang teinfeksi Covid-19 hampir mencapai 37 juta orang pada satu hari dalam minggu ini.

Usai adanya lonjakan kasus Covid-19, situasi yang terjadi di China saat ini membuat khawatir sejumlah negara dan lembaga-lembaga dunia.

Atas kasus lonjakkan Covid-19 itu, beberapa negara kini mulai mewaspadai para pelancong yang berasal dari China yang berkunjung ke negara mereka.

Baca Juga: Sukses Perankan Wednesday, Jenna Ortega Ungkap Ada Dialog yang Dia Tolak

Mereka mulai menerapkan kebijakan untuk mencegah penyebaran Covid-19 yang kemungkinan dibawa para pelancong dari negeri tirai bambu tersebut.

Negara-negara tersebut diantaranya Jepang, India, Malaysia dan yang terbaru adalah Amerika Serikat.

Jepang mewajibkan orang-orang yang dari China untuk melakukan tes Covid-19 setibanya di negara itu.

Jika tesnya menunjukkan hasil yang positif, maka mereka harus menjalani karantina selama tujuh hari.

Baca Juga: Ini Penyebab Timbulnya Jerawat di Wajah, Ternyata Dipicu Kebiasaan Anda Sendiri!

Selain itu, Perdana Menteri Jepang Kishida juga merencanakan akan membatasi jumlah penerbangan dari dan ke China.

"Kekhawatiran telah meningkat di Jepang karena sulit untuk memahami situasi terperinci di China," ucap Kishida yang dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari ANTARA.

Untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19 dari China, Malaysia akan melakukan pelacakan dan pengawasan tambahan.

Sementara pemerintah Amerika Serikat (AS) menerapkan aturan baru bagi pengunjung dari China yang didasari oleh 'kurangnya data yang transparan' dari Beijing.

Baca Juga: 15 Link Twibbon Menyambut Tahun Baru 2023, Bisa Anda Posting di Instagram!

"Ada kekhawatiran yang meningkat di komunitas internasional tentang lonjakan Covid-19 yang sedang berlangsung di China dan kurangnya data transparan, termasuk data urutan genom virus, yang dilaporkan dari RRC," ucap pejabat AS.

Sejumlah rumah sakit dan rumah duka di China telah kewalahan akibat penyebaran virus yang sangat massif di negara itu.

Namun, ditengah kasus Covid-19 yang semakin menggila, Pemerintah China justru akan memberlakukan kebijakan baru bagi para pelancong yang berkunjung kesana.

Mulai 8 Januari 2023, orang-orang yang akan mengunjungi negara China tidak diwajibkan lagi untuk melakukan karantina.***

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x