PR TASIKMALAYA – Belakangan Korea Utara diketahui mengungkapkan temuan kasus pertama Covid-19 di negaranya.
Sementara negara tetangga lainnya di Asia saat ini diketahui tengah bertarung melawan gelombang baru Covid-19 varian Omicron.
Meskipun demikian, Korea Utara meyakini bahwa negaranya telah mengalami pemulihan dari pandemi Covid-19.
Dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Aljazeera, Korea Utara mengungkapkan bahwa 99.98% dari 4.77 juta orang pasien yang terdata sejak April lalu telah pulih seutuhnya.
“Kampanye anti-epidemik telah menekan krisis secara seutuhnya,” kata kantor berita Korea Utara.
Laporan tersebut juga memberitakan bahwa ada lebih dari 310 orang mengalami gejala demam.
Sementara itu, World Health Organization (WHO) diketahui meragukan pernyataan Korea Utara tersebut.
WHO bahkan menyebutkan bahwa keadaan di Korea Utara justru sebaliknya, semakin bertambah buruk.