Es Krim Pelangi Dituduh Jadi Propaganda, Disebut 'Racuni' Anak agar Akrab dengan Logo LGBTQ

- 10 Juli 2020, 14:30 WIB
Es Krim Pelangi dituding bentuk promosi LGBT di Rusia
Es Krim Pelangi dituding bentuk promosi LGBT di Rusia //*BBC News

"Perusahaan kami menganjurkan hubungan keluarga tradisional dan pasti tidak setuju dengan Ms Lakhova. Kami percaya bahwa pelangi adalah sinar matahari setelah hujan, bukan bendera LGBT," kata Armen Beniaminov.

Baca Juga: RUU HIP Diduga Jadi Alasan Dicopotnya Jabatan Rieke Diah Pitaloka, Fraksi PDIP: itu Rotasi Biasa

Oleh karena pernyataan Lakhova yang menyebut es krim untuk mempromosikan homoseksualitas, kini warga Rusia memberi komentar.

Beberapa warga Rusia menyebut kini mereka dilarang melihat pelangi yang muncul setelah hujan, karena berbahaya bagi anak-anak.

Baca Juga: Seorang Bocah Lelaki Miliki Payudara Layaknya Perempuan, Sang Ibu Memohon Bantuan Dana Operasi

Jajak pendapat pernah dilakukan pada 2019 terhadap hak-hak kaum LGBTQ, 47% mendukung dan 43% menentang.***

Halaman:

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: BBC


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x