Berani Bersaing dengan Trump, Langkah Kanye West untuk Calonkan Diri jadi Presiden AS akan Sulit

- 6 Juli 2020, 10:00 WIB
Rapper Kanye West.*
Rapper Kanye West.* /thenews.com.pk/

Pekan lalu dia memasuki kontrak 10 tahun dengan Gap Inc untuk menciptakan lini pakaian yang mengusung nama merek 'Yeezy'.

Sebelumnya dia pernah menjadi perbicangan terkait pidato kasarnya saat kunjungan ke Gedung Putih pada Oktober 2018.

Ia menyampaikan sumpah serapah di mana dia membahas alam semesta alternatif dan diagnosis gangguan bipolar.

Tiga minggu kemudian, dia berkata bahwa dia akan menjauhkan diri dari politik dan bahwa dia yakin telah terbiasa menyebarkan pesan yang tidak dia percayai.

Baca Juga: Bergerombol di Puncak Gunung Usai Dengar 'Geraman Naga', Para Ahli Klaim itu Suara Makhluk Kecil

Rapper Kanye West tersenyum selama pertemuan dengan Presiden AS Donald Trump untuk membahas reformasi peradilan pidana di Gedung Putih di Washington, AS, 11 Oktober 2018.

Larry Sabato, direktur Pusat Politik Universitas Virginia menagatakan, bahkan dengan kampanye yang serius saja, West tidak akan mungkin memperoleh lebih dari beberapa poin persentase suara

"Dia masih harus menempuh jalan panjang untuk meyakinkan kita bahwa dia serius," kata Sabato.

Kandidat terbaru untuk melakukan upaya signifikan dalam meluncurkan kampanye presiden beberapa bulan sebelum pemilihan adalah Evan McMullin, seorang mantan agen CIA yang mengumumkan tawarannya pada Agustus 2016.

Baca Juga: Sempat Hilang Misterius di Gunung Guntur, Afrizal: Saya Lihat Orang, Tapi Mereka Tidak Melihat Saya

Halaman:

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: REUTERS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x