PR TASIKMALAYA - Selama momen pemakaman Ratu Elizabeth II, Pangeran Harry dinilai mengalami waktu yang sulit.
Pakar bahasa tubuh Judi James, mengungkapkan bahwa Pangeran Harry berjuang sangat keras untuk membuka peti Ratu Elizabeth II.
Pemakaman Ratu Elizabeth II memanglah momen yang sangat emosial bagi keluarga kerajaan. Pangeran Harry terlihat menguatkan dirinya sendiri.
Pakan menilai, pemindahan peti mati Ratu Elizabeth II yang juga neneknya itu adalah hal yang sangat berat bagi Pangeran Harry.
“Berjalan di samping, tetapi terpisah jarak yang jauh dari saudaranya (Pangeran William), alisnya yang berkerut dan kedipan matanya yang cepat menunjukkan timbulnya air mata,” kata James.
"Ketika dia melihat peti mati diturunkan, ada yang mengisap bibir, bergoyang dari sisi ke sisi dan bahu berguling,” lanjutnya.
Tindakan seperti ini menunjukkan bahwa dia berusaha menguatkan dirinya secara emosional menurut James.
Setelah acara pemakaman ratu, Pangeran Harry dan Meghan Markle akan segera pergi dari istana.