Network
PR TASIKMALAYA - Vladimir Putin dikabarkan telah memberikan penghormatan terkahir untuk mendiang Ratu Elizabeth II secara tidak langsung.
Melalui surat terbuka, Vladimir Putin menyampaikan rasa belasungkawanya kepada Raja Charles atas berpulangnya Ratu Elizabeth II.
“Yang Mulia, mohon terima belasungkawa kami yang terdalam atas meninggalnya Ratu Elizabeth II,” tulis Vladimir Putin.
Sebagaimana diketahui, Ratu Elizabeth II telah mengembuskan nafas terakhir di Kastil Balmoral Skotlandia pada Kamis, 8 September 2022 tadi malam.
Baca Juga: Benarkan Ending Episode 4 She-Hulk: Attorney at Law Persiapkan Kehadiran Daredevil? Ini Jawabannya!
Menurut Vladimir Putin, kematian Ratu Elizabeth II akan menjadi peristiwa terpenting dalam sejarah Inggris.
Semasa hidupnya, Ratu Elizabeth II selalu menjadi sosok yang sangat dicintai dan dihormati oleh rakyatnya selama lebih dari setengah abad.
“Saya berharap Anda memiliki keberanian dan ketekunan dalam menghadapi kehilangan yang berat dan tidak dapat diperbaiki ini,” ujar Vladimir Putin.
Dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari laman Express pada 9 September 2022, Vladimir Putin berharap agar Raja Charles dapat bersimpati dan mendukung dengan tulus kepada keluarga kerajaan.
Baca Juga: Pasokan BBM Naik Jadi Perhatian Utama Ridwan Kamil: Dipastikan Tepat Sasaran
Sayangnya, ucapan belasungkawa dari Vladimir Putin justru disampaikan ketika perang dunia di Ukraina masih berlangsung.
Kala itu, Kerajaan Inggris sempat dikutuk oleh Pemerintah Rusia lantaran memilih untuk mendukung Kyiv.
Menurut pihak Istana Buckingham, mendiang Sang Ratu pernah memberikan sumbangan kepada Komite Kemanusiaan Darurat Bencana Ukraina.
Padahal, mendiang ibunda Raja Charles itu tetap memilih untuk bersikap netral dalam hal politik ketika membahas donasi.
Baca Juga: Tes IQ: Lihat Nomor Tersembunyi dalam Gambar? Periksa Apakah Anda Orang yang Jenius
Melalui akun Twitter, pihak komite Ukraina turut mengucapkan terimakasih kepada mendiang Ratu Elizabeth II atas sumbangan yang telah diberikan.
“Terima kasih banyak kepada Yang Mulia Ratu karena terus mendukung Komite Darurat Bencana dan untuk memberikan sumbangan yang murah hati kepada DEC Ukraina Kemanusiaan Banding,” tulisnya.
Usai berita kematian Ratu Elizabeth II disiarkan, Sang Raja Inggris yang baru itu mulai menyampaikan pernyataan tentang ibunya.
Menurut Sang Raja, kematian ibunda tercinta merupakan kesedihan terbesar bagi keluarga kerajaan.
Pihak keluarga kerajaan mengaku sangat berduka atas kehilangan ibunda tercinta yang rela berkorban demi negara yang dipimpinnya.
“Saya tahu kehilangannya akan sangat dirasakan di seluruh negeri, alam, dan persemakmuran, dan oleh banyak orang di seluruh dunia,” ujar Raja Charles.
Selama masa berkabung, pihaknya akan menerima hiburan dan dukungan oleh pengetahuan dengan penuh rasa hormat dan kasih sayang yang mendalam.***
