PR TASIKMALAYA – Mantan Perdana Menteri Shinzo Abe, pemimpin terlama di Jepang, berada dalam kondisi kritis setelah ditembak saat berkampanye pada Jumat, 8 Juli 2022.
Media mengatakan, seorang pria melepaskan tembakan dengan senjata yang tampaknya buatan sendiri dan mengenai Shinzo Abe.
Perdana Menteri Fumio Kishida mengutuk penembakan Shinzo Abe di kota barat Nara tersebut.
Sementara rakyat Jepang dan para pemimpin dunia menyatakan keterkejutannya atas upaya pembunuhan Shinzo Abe, khususnya di negara di mana kekerasan politik jarang terjadi, dan senjata dikontrol dengan ketat.
Baca Juga: Anime One Piece Episode 1024: Tanggal Rilis, Prediksi, dan Link Nonton Gratis
Dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Reuters, Kishida mengatakan, Shinzo Abe yang berusia 67 tahun dalam kondisi serius.
"Segala sesuatu yang dapat dilakukan sedang dilakukan untuk menghidupkannya kembali. Saya berdoa dari lubuk hati saya yang terdalam bahwa hidupnya akan diselamatkan," kata Kishida.
Ia juga menambahkan bahwa dia tidak mengetahui motif apapun.
"Serangan ini adalah tindakan kebrutalan yang terjadi selama pemilihan, dasar dari demokrasi kita dan benar-benar tidak bisa dimaafkan," tambah Kishida.