Ketegangan China dan Taiwan Memanas, Shinzo Abe: Jepang dan AS Tidak Berdiam Diri

- 1 Desember 2021, 11:45 WIB
Manta Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe menanggapi soal ketegangan Chin dan Taiwan yang sedang terjadi saat ini.
Manta Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe menanggapi soal ketegangan Chin dan Taiwan yang sedang terjadi saat ini. /Pikiran Rakyat/Reuters

PR TASIKMALAYA - Jepang dan Amerika Serikat tidak akan tinggal diam jika China melancarkan serangan kepada Taiwan.

Hal itu disampaikan oleh mantan Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe.

Diketahui, hubungan China dan Taiwan semakin memanas ketika Presiden Xi Jinping berusaha menegaskan klaim kedaulatan negaranya terhadap Taiwan.

Menurut Shinzo Abe, invasi bersenjata China ke Taiwan akan menjadi bahaya besar bagi Jepang, dilansir Pikiranrakyat-Tasikmalaya.com dari Reuters.

Baca Juga: Respon Anang saat Diberi Barang Mewah oleh Atta Halilintar ketika Sakit, Ashanty: Langsung Bangun

Abe menjelaskan jika pulau Senkaku, pulau Sakishima dan Yonaguni hanya berjarak sekitar 100 km dari Taiwan.

Karena jarak yang berdekatan akan sangat berbahaya bagi Jepang ketika perang senjata terjadi antara China dan Taiwan.

“Keadaan darurat Taiwan adalah keadaan darurat Jepang, dan oleh karena itu kejadian darurat bagi aliansi Jepang-AS,” kata Abe.

Abe menambahkan seharusnya orang-orang di Beijing khususnya Presiden Xi Jinping seharusnya memahami dan mengakui hal tersebut.

Halaman:

Editor: Thytha Surya Swastika

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x