Menurut pemerintah setempat, banjir merupakan bencana alam sehingga masyarakat perlu saling membantu untuk memberikan dukungan berupa dana darurat.
Berdasarkan laporan dari Biro Meteorologi, sebagian wilayah yang terdampak banjir tadi kemungkinan akan mereda di Sydney mulai Selasa, 12 Juli 2022 mendatang.
Namun, risiko banjir akan tetap terjadi sepnanjang pekan selama kapasitas air di sungai masih melebihi batas wajar.
Beberapa wilayah dengan tingkat curah hujan sepanjang 800 milimeter terjadi sejak Sabtu, 2 Juli 2022 kemarin.
Baca Juga: Tes IQ: Bisakah Temukan Wajah Pria Tersembunyi dengan Cepat? Hanya 1 Persen yang Berhasil
Tingkat curah hujan ini telah melampaui tingkat curah hujan rata-rata di Australia sekitar 500 milimeter.
Sedangkan beberapa wilayah lain dengan tingkat curah hujan mencapai 125 milimeter telah terjadi pada Selasa, 5 Juli 2022 kemarin.
Selain itu, banjir tersebut juga dapat meningkatkan risiko tumbangnya sejumlah pohon dan kabel listrik.***