PR TASIKMALAYA – Pandemi Covid-19 belum berakhir, kewaspadaan terhadap sebaran virus Covid-19 pun harus selalu ditingkatkan, salah satunya di Bangladesh.
Pasalnya, di Bangladesh kini tengah menghadapi gelombang ke-empat pandemi Covid-19.
Tercatat sebanyak 32 orang meninggal dunia karena Covid-19 di Bangladesh pada lima hari pertama di bulan Juli tahun ini.
Dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Aljazeera, berikut ini penjelasan terkait gelombang Covid-19 ke-empat di Bangladesh.
Baca Juga: Ini Alasan Persib Layangkan Surat Keberatan atas Draf Jadwal Liga 1 2022-2023
Gelombang keempat Covid-19 ini diketahui disebabkan karena varian virus terbaru yang menyebar di negara tersebut.
The South Asian Nation melaporkan bahwa terdapat 2.000 kasus baru Covid-19 yang ditemukan pada Selasa lalu.
Kemudian, sebanyak 16,74% di antaranya dinyatakan positif.
Data ini diketahui dihimpun dari Directorate General of Health Services (DGHS).
Baca Juga: Tes IQ: Lihat Apel di antara Jeruk Nipis? Jika Anda Cerdas Temukan dalam 7 Detik